Safari Ramadhan Terakhir Bupati KKU, Harapkan Partisipasi Masyarakat Jaga Pembangunan dan Persatuan

KalbarOnline, KKU – Untuk menopang agar terlaksananya pembangunan yang baik dan berkualitas di daerah Kabupaten Kayong Utara (KKU), masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi dalam hal pelaksanaan pembangunan tersebut.

Hal ini disampaikan Bupati KKU, Citra Duani saat melakukan Safari Ramadhan di Masjid Nurul Yaqin, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir, Sabtu (08/04/2023) malam.

Bupati Citra mengungkapkan, bahwa segala pembangunan yang ada harus didukung dan dipelihara secara bersama. Kenapa? Karena segala pembiayaan pembangunan yang dilakukan ini sejatinya bersumber dari pajak masyarakat kepada pemerintah yang kembali lagi kepada masyarakat.

“Segala pembangunan yang ada ini antara pemerintah dan masyarakat harus saling bersinergi dalam hal untuk melaksanakan pembangunan, baik dari segi pengawasan maupun sampai pemeliharaannya, sehingga pembangunan yang ada akan berkualitas dan dapat bermanfaat dengan baik,” ungkap Citra.

Kemudian Bupati Citra menginginkan, agar masyarakat Kayong Utara selalu menerapkan budaya gotong royong, hal tersebut guna meningkatkan rasa persatuan dan kebersamaan di lingkungan masyarakat.

“Saya ingin gotong royong lebih dihidupkan lagi, hal ini guna untuk meningkatkan rasa persatuan dan kebersamaan kita di tengah-tengah lingkungan masyarakat, selain itu juga dapat membantu pemerintah dalam mensukseskan pembangunan yang ada di Kayong Utara,” jelasnya.

Bupati KKU, Citra Duani memberikan bantuan kepada masyarakat dalam agenda Safari Ramadhan di Masjid Nurul Yaqin, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir, Sabtu (08/04/2023) malam. (Foto: Prokopim)

“Karena partisipasi masyarakat tersebut sangat penting dan akan berdampak besar pada pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah Kayong Utara,” tambahnya.

Pada momentum Safari Ramadhan kali ini, Bupati Citra juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kayong Utara apabila dalam masa kepemimpinannya selaku bupati terdapat kekurangan dan kesalahan.

Bupati menjelaskan, bahwa pada 19 September mendatang dirinya sudah tidak menjabat sebagai bupati, dan ini sekaligus menjadi Safari Ramadhan terakhirnya selaku bupati. Dengan demikian, untuk masa pemerintahan yang tersisa nantinya akan dilanjutkan oleh Penjabat Bupati (Pj) yang akan ditetapkan oleh Gubernur Kalimantan Barat.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan penyerahan bantuan untuk rumah ibadah, santunan kepada anak yatim serta bantuan untuk penyuluh agama Desa Rantau Panjang.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Kayong Utara, Yayuk Winarti, beberapa kepala OPD, Polsek Simpang Hilir, Kades Rantau Panjang, tokoh agama serta masyarakat Desa Rantau Panjang. (Santo/Prokopim)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

9 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

10 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

10 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

13 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

13 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

14 hours ago