Categories: Kapuas Hulu

Sebagai Fakta Sejarah, Bupati Fransiskus Pastikan Tugu Burung Garuda Akan Dibangun Kembali di Waterfront Siluk Putussibau

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memastikan akan membangun kembali Tugu Burung Garuda di lokasi Waterfront Siluk Putussibau.

Hal itu disampaikan Bupati Fransiskus saat menanggapi usulan dari tokoh masyarakat terkait pembangunan Tugu Burung Garuda yang dulu pernah ada, dalam prosesi peresmian peletakan batu pertama pembangunan Waterfront Siluk Putussibau, Rabu (05/04/2023).

“Akan kita bangun kembali,” jelasnya.

Pria yang akrab disapa Bang Sis itu menilai, bahwa pembangunan Tugu Burung Garuda tersebut sangat penting bagi Kabupaten Kapuas Hulu, lantaran sejarahnya yang tak ternilai harganya.

“Tugu Pancasila itu bukti maupun fakta sejarah, di mana di lokasi tersebut pertama kalinya bendera merah putih dikibarkan,” ungkapnya.

“Sehingga dengan dibangunnya kembali Tugu Pancasila itu sebagai momen mengenang sejarah, perjuangan dalam merebut kemerdekaan dari penjajah  Belanda dan Jepang pada tempo dulu,” terang Bupati Sis lagi.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memberikan kata sambutan dalam acara prosesi peresmian peletakan batu pertama pembangunan Waterfront Siluk Putussibau, Rabu (05/04/2023). (Foto: Ishaq)

Sebelumnya, tampak hadir dalam prosesi peresmian peletakan batu pertama pembangunan Waterfront Siluk Putussibau, Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, Wakil Bupati Wahyudi Hidayat dan Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, Razali.

Selain itu, hadir pula Sekda Kapuas Hulu, Mohd Zaini, Anggota DPRD Kapuas Hulu, Forkopimda Kapuas Hulu, Kepala Balai Sungai Danau Wilayah Kalimantan, Kepala Balai Jalan Jembatan Wilayah Kalimantan, kepala OPD, lurah, Ketua RT setempat, tokoh masyarakat, kontraktor pelaksana dan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sis mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dan masyarakat, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Menteri PUPR yang sudah menyetujui pembangunan waterfront ini.

“Dari segi desain, Waterfront Siluk ini ada unsur kearifan lokal. Kami berharap semua pihak dapat mendukung terlaksananya pembangunan waterfront ini. Panjang dari Waterfront Siluk ini 300 meter dengan biaya dari APBN berjumlah 27 miliar lebih,” jelasnya.

Kepada Ketua Komisi V DPR RI, Fransiskus juga menyampaikan ucapan terima kasih atas perjuangannya, sehingga proyek pembangunan tersebut dapat terealisasi hari ini.

“(Proyek) pemerintah pusat banyak masuk ke Kabupaten Kapuas Hulu. Kita juga sudah mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa akan dibangun Waterfront Siluk, sehingga hasil sosialisasi pun sudah disepakati. Lanting yang ada sudah dipindahkan,” katanya. (Ishaq)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Air Terjun Riam Budi: Permata Tersembunyi di Bengkayang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Bengkayang - Air Terjun Riam Budi adalah salah satu destinasi wisata alam yang semakin…

3 hours ago

Pulau Lemukutan: Surga Tersembunyi dengan Keindahan Alam Bawah Laut di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Pulau Lemukutan, sebuah destinasi wisata yang mungkin masih terdengar asing bagi sebagian…

3 hours ago

Menikmati Keindahan Alam dan Sumber Air Bersih di Riam Madi, Bengkayang, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Riam Madi adalah sebuah destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam dengan manfaat…

3 hours ago

Mengungkap Keindahan Air Terjun Riam Berawan di Bengkayang, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Air terjun merupakan salah satu keajaiban alam yang memikat hati manusia dengan…

3 hours ago

Menikmati Keindahan Hutan Adat: Petualangan di Tengah Keasrian Alam Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Hutan adat adalah kawasan hutan yang dikelola dan dijaga dengan baik oleh…

3 hours ago

Gua Romo: Petualangan Mendebarkan di Jantung Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Mengunjungi Gua Romo adalah pengalaman yang penuh dengan tantangan dan keindahan alam…

3 hours ago