Anies mengingatkan, bahwa keberagaman ini merupakan ciptaan dan karunia Tuhan yang wajib syukuri, dan persatuan sendiri merupakan hasil usaha manusia.
“Kita (sudah) memilih bersatu, bukan memilih berperang, bukan memilih berpisah-berpisah, ini yang harus kita jaga,” katanya.
Lebih jauh, Anies menerangkan, bahwa Indonesia itu bukan Jawa, Indonesia bukan Sunda, Indonesia bukan Dayak, Indonesia bukan Melayu, tetapi di dalam Indonesia ada Melayu, ada Jawa, ada Batak dan seterusnya.
“Jadi ketika sudah jadi Indonesia, yang kita tonjolkan Indonesia-nya,” jelas Anies.
Anies pun menyatakan, untuk bisa merawat atau menjaga persatuan ini agar tetap langgeng dan kokoh, yakni dengan menciptakan rasa keadilan bagi seluruh masyarakatnya.
“Bagaimana menjaga persatuan dalam ketimpangan? Saya pingin lihat contohnya? Yang bisa menimbulkan persatuan adalah rasa kesetaraan, rasa keadilan. Ketika ketimpangan terus menerus melebar, maka muncul pertanyaan, mengapa kita bersama kalau terus menerus tidak mendapatkan apa-apa?,” kata dia.
“Kita pastikan, ikhtiar kita menghadirkan keadilan sosial dalam rangka menjaga Persatuan Indonesia,” tambahnya disambut riuh tepuk tangan dari para peserta yang hadir.
Anies kemudian melanjutkan, bahwa bangsa Indonesia saat ini sedang berada pada fase punya kesempatan untuk melakukan perubahan, dengan mengedepankan rasa persatuan dan keadilan.
“Sebuah tantangan yang tidak sederhana, tapi saya salut di Kalimantan Barat ini terjadi sebuah ikatan kebangsan yang luar biasa. Ini harus dijaga dan ini harus bisa menjadi contoh di tempat-tempat lain,” ucapnya.
Anies berharap, agar ke depan masyarakat Indonesia semakin solid dan secara bersama-sama ia mengajak untuk dapat mengikhtiarkan keadilan bagi seluruh negeri.
“Insya Allah, dengan sama-sama mengikhtiarkan keadilan, maka persatuan akan semakin kuat, kebersamaan akan makin kuat,” tuntasnya.
KalbarOnline, Pontianak - Wastra Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mampu menarik perhatian anggota Organisasi Aksi Solidaritas…
KalbarOnline.com - Budi Perasetiyono terus menunjukkan keseriusannya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…
KalbarOnline, Solo - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan bersama Ketua Dekranasda Kapuas Hulu, Angeline Fremalco…
KalbarOnline, Solo – Iringan mobil hias menampilkan replika Tanjak bermotif Corak Insang khas Melayu Pontianak…
KalbarOnline, Pontianak – Salah satu petugas medis di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota…
Leave a Comment