Di Puncak Ekspresi Budaya Gemilang Khatulistiwa, Pemprov Kalbar Ganjar 6 Pegiat Seni dan Budaya

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) mengganjar penghargaan kepada 6 pegiat atau pelaku seni dan budaya serta 2 pelestari cagar budaya.

Apresiasi tersebut disampaikan pada acara puncak Ekspresi Budaya Gemilang Khatulistiwa yang diadakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalbar, di Qubu Resort, Senin (14/11/2022).

Kepala Disdikbud Provinsi Kalbar, Rita Hastarita mengungkapkan, penghargaan yang diberikan kepada pegiat budaya, pelaku seni dan pelestari cagar budaya tersebut karena mereka secara konsisten telah memperkenalkan, mengangkat dan mengedukasi masyarakat terkait kebudayaan di Kalbar.

Adapun enam pegiat atau pelaku seni dan budaya yang mendapat penghargaan diantaranya Chairil Effendy, Eugene Yohanes Palaunsoeka, Kusmindari Triwati, Uke Tugimin, Juhermi Thahir, dan Jerry Anwar. Lalu dua pelestari cagar budaya atas nama Lim Pie Pheng dan Hamdi.

“Memang kegiatan pelestarian budaya ini kami rencanakan akan dilakukan setiap tahun. Karena menurut kami, kita masih minim event-event kebudayaan,” ujar Rita.

“Dengan event ini kami ingin mengangkat dan melestarikan kembali kebudayaan kita. Selain itu ini juga untuk mengedukasi masyarakat, lingkungan dinas dan pelajar,” sambungnya.

Rita pun menjelaskan, kegiatan kebudayaan bertajuk Ekspresi Budaya Gemilang Khatulistiwa ini merupakan upaya pemajuan kebudayaan, dengan tujuan melestarikan, mengedukasi, dan mempererat persatuan dalam keberagaman budaya dari berbagai suku dan etnis yang ada di Kalbar. Adapun rangkaian kegiatannya telah dilaksanakan mulai Oktober sampai November 2022.

Kepala Disdikbud Provinsi Kalbar, Rita Hastarita menyerahkan penghargaan kepada 6 pegiat atau pelaku seni dan budaya serta 2 pelestari cagar budaya. (Foto: Jauhari)
Kepala Disdikbud Provinsi Kalbar, Rita Hastarita berfoto bersama usai menyerahkan penghargaan kepada 6 pegiat atau pelaku seni dan budaya serta 2 pelestari cagar budaya. (Foto: Jauhari)

“Kemarin kita melibatkan 20 etnis yang ada di Kalbar, tentunya banyak yang ingin bergabung kemarin pada kegiatan parade budaya. Tahun depan kami berkeinginan melibatkan 14 kabupaten/kota dengan mengangkat budaya masing-masing,” ujarnya.

Selain parade budaya, pihaknya ingin mengangkat makanan-makanan khas dari masing-masing kabupaten/kota yang akan diusulkan sebagai warisan budaya tak benda. Karena hingga saat ini lanjut dia, baru sebanyak 63 Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) yang terdaftar.

“Harapan saya itu, kebudayaan yang ada di Kalbar bisa dikenal secara nasional, bahkan internasional,” harapnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalbar, Lismaryani Sutarmidji berharap, festival budaya seperti ini bisa terus dilaksanakan agar ragam kebudayaan Kalbar bisa hidup kembali.

“Saya sebagai Ketua Dekranasda Kalbar sangat menyambut baik dilaksanakannya ini. Dengan mengadakan kegiatan seperti ini juga akan berdampak pada perekonomian,” terangnya.

Lismaryani berharap untuk kedepan kegiatan-kegiatan budaya yang dilaksanakan bisa semakin inovatif. Semakin banyak penampilan budaya dan perlombaan, untuk mendapat beragam penghargaan.

“Ini baru perdana diadakan, Insya Allah, kita berharap tahun depan terus berlanjut. Ini bisa sekaligus untuk promosi produk unggulan-unggulan kita (Dekranasda),” pungkasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Windy: GOR Terpadu Ayani Pontianak Jadi Bukti Keberhasilan Kerja Keras dan Kolaborasi Banyak Pihak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

5 hours ago

GOR Terpadu Ayani Pontianak Rampung, Harisson: Kalbar Siap Jadi Tuan Rumah Event Olahraga Nasional dan Internasional

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

5 hours ago

Sutarmidji Terharu, Akhirnya GOR Terpadu Ayani Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat periode 2018 - 2023, Sutarmidji merasa terharu bahwa…

5 hours ago

GOR Terpadu Ayani Rampung Dikawal TNI-Polri, Kapolda: Berani “Utak-atik” Berarti Siap Berhadapan dengan Kami!

KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar), Irjen Pol Pipit Rismanto turut menghadiri peresmian Gelanggang…

5 hours ago

Salat Id Berjemaah bersama Warga, Ani Sofian Ajak Maknai Kisah Nabi Ibrahim

KalbarOnline, Pontianak – Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk memaknai arti pengorbanan.…

6 hours ago

1.005 Warga Binaan Rutan Pontianak Dapat Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Rutan Kelas II Pontianak menggelar sholat Idul Adha 1445 Hijriah hingga menyembelih…

7 hours ago