Categories: Kubu Raya

Puas Bobol Rumah di Rasau, Pelaku AK Ditangkap Sedang Nyantai di Warung Kopi

KalbarOnline, Kubu Raya – Aksi AK, membobol rumah warga terbilang lihai. Bagaimana tidak, ia berhasil beraksi sebanyak dua kali di rumah warga Dusun Rasau Karya, Desa Rasau Jaya Umum Kecamatan Rasau Jaya.

Namun aksi kejahatan AK berakhir di warung kopi. Ia ditangkap polisi saat sedang asik bermain telepon genggam di salah satu warung kopi di Kecamatan Rasau Jaya, pada Rabu 12 Oktober 2022 lalu.

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade mengatakan, berdasarkan keterangan korban, pada Kamis, 5 Mei 2022, rumah korban dibobol pencuri. Pelaku masuk ke dalam rumahnya dengan cara mencongkel jendela.

“Aksi yang pertama ini, pelaku berhasil mengambil dua buah celengan plastik yang berisikan uang logam kurang lebih sebesar Rp 2 juta dan mengambil satu unit handphone seharga Rp 1 juta,” kata Ade, Jumat (14/10/2022).

Aksi yang kedua, lanjut Ade, pelaku kembali mendatangi rumah korban pada Minggu, 19 Juni 2022. Dengan cara yang sama, pelaku masuk ke dalam rumah setelah berhasil mencongkel jendela. Lalu mengambil televisi LED 42 inch warna hitam, lima buah tabung gas ukuran 3 kg dan blender.

“(Atas kejadian ini) korban mengalami kerugian sebesar Rp 7,5 juta,” jelasnya.

Ade lalu menerangkan, setelah dua kali aksinya berhasil, pelaku lalu mengulangi perbuatannya. Dimana pada Selasa, 13 September 2022 sekitar pukul 03.00, pelaku kembali masuk ke dalam rumah korban dengan cara mencongkel pintu belakang. Namun aksinya gagal, dikarenakan korban bersama keluarganya terbangun, sehingga pelaku melarikan diri.

“Aksi pelaku yang ketiga ini, terekam kamera pengintai milik korban,” ucap Ade.

Ade menuturkan, setelah menerima laporan korban dan berbekal rekaman kamera pengintai, anggota unit Reskrim Polsek Rasau Jaya langsung melakukan penyelidikan terhadap pelaku.

Dari penyelidikan tersebut, Ade menambahkan, pada Rabu 12 Oktober, pelaku berhasil ditangkap di salah satu warung kopi di Kecamatan Rasau Jaya.

“Dari interrogator, pelaku mengaku perbuatannya. Dimana barang-barang milik korban sudah dijual. Uangnya digunakan pelaku untuk membeli rokok, makan dan membeli pakaian,” ungkapnya.

Ade menegaskan, pelaku akan dikenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana penjara tujuh tahun.

“Saat ini anggota masih melakukan penyelidikan terhadap barang bukti lain yang dijual pelaku melalui media online,” pungkas Ade. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

10 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

11 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

11 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

11 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

1 day ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

1 day ago