Categories: Kapuas Hulu

Kabur dari Rutan Putussibau, Tersangka Korupsi Pembangunan Terminal Bunut Hilir Mengaku Ingin Temui Anak dan Istri

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dendi, tersangka korupsi proyek pembangunan Terminal Bunut Hilir yang kabur dari Rutan Putussibau telah berhasil ditangkap oleh pihak Kepolisian.

Dendi berhasil ditangkap personel gabungan Polsek Jongkong dan Polsek Selimbau di Kecamatan Selimbau, Minggu, 8 April 2022.

“Kita berhasil membantu menangkap tersangka tindak pidana korupsi proyek pembangunan Terminal Bunut Hilir, dalam waktu kurang dari 48 jam yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Jongkong, di hutan Selimbau,” kata Kapolres Kapuas Hulu AKBP France Yohanes Siregar, Selasa, 12 April 2022.

AKBP France mengungkapkan, berdasarkan pengakuan kepada Polisi, Dendi mengaku kabur hanya untuk menemui anak istrinya.

“Yang bersangkutan memberikan keterangan kepada kita bahwa dia kabur hanya untuk menemui anak istrinya. Setelah dia kabur. Dia ingin melarikan diri ke tempat lain, tapi keberadaannya sudah berhasil kita lacak,” kata AKBP France.

“Jadi tidak ada hal lain, hanya ingin bertemu anak dan istri,” pungkas Kapolres.

Diberitakan sebelumnya, pelarian Dendi, tersangka kasus korupsi proyek pembangunan Terminal Bunut Hilir yang kabur dari Rutan Putussibau berakhir.

Dendi berhasil ditangkap Polisi di Kecamatan Selimbau, Selasa, 12 April 2022.

“Iya benar Dendi ditangkap hari ini. Untuk info lebih lanjut nanti dari Polisi,” kata Kasi Intel Kejari Kapuas Hulu Adi Rahmanto, Selasa, 12 April 2022.

Sementara Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kalbar, Ika Yusanti membenarkan adanya penangkapan tahanan mereka oleh polisi.

“Kami mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Kepolisian Resort Kapuas Hulu terutamanya Tim dari Polsek Jongkong dan Polsek Selimbau. Atas kerjasama dan dukungannya berhasil menangkap kembali tahanan yang melarikan diri dari Rutan Putussibau,” kata Ika Yusanti.

Terkait kasus kaburnya tahanan mereka ini, saat ini petugas dari Rutan Putussibau yakni Plt Karutan, Komandan jaga dan Petugas Pintu Utama (P2U) sedang dalam perjalanan ke Kanwil di Pontianak.

“Mereka segera kami periksa sejauhmana kelalaian dan kesalahannya. Yang bersalah akan kami tindak tegas terbukti bersalah,” pungkasnya.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Devi Harinda Buka Kegiatan Workshop dan Business Matching Politap Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Ketapang, Devi Harinda membuka Workshop dan…

22 mins ago

Syamsul Islami Hadiri Halal Bihalal Idul Fitri 1445 H dan Hari Otonomi Daerah ke XXVIII bersama Forkopimda Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Sekda Ketapang, Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Ketapang, Syamsul…

23 mins ago

Audiensi dengan Kepala BPJS, Sekda Sebut Pemkab Ketapang Akan Pastikan Jaminan Kesehatan Bagi Masyarakatnya

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander menerima audiensi Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Ketapang, pada Jumat…

24 mins ago

Harga Telur di Putussibau Meroket Hingga Rp 22.000

KalbarOnline, Putussibau - Harga sembako yang ada di toko-toko maupun di minimarket di wilayah Putussibau…

54 mins ago

Sulaman Benang Asa: Mengukir Keindahan dalam Perayaan Hari Kartini

KalbarOnline, Banjarbaru - Dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran…

1 hour ago

Menteri AHY: Pemerintah Hadir bagi Warga Terdampak Bencana Likuefaksi Palu

KalbarOnline.com, Palu - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono…

6 hours ago