KalbarOnline, Bengkulu – Setelah buron selama 13 tahun, koruptor BNI Cabang Pontianak Lim Kiong Hin alias A Heng ditangkap saat sedang sembunyi di Indekost di Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
“Kita melakukan pemetaan dan menemukan keberadaan DPO (A Heng) dan kita lakukan penangkapan,” kata Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu Mochamad Judhy Ismono, Senin (28/3/2022).
Saat ini A Heng sedang dalam perjalanan menuju Kota Bengkulu. “Sementara akan kita tahan di Kejati Bengkulu, menunggu kedatangan Kejati Kalimantan Barat tiba,” kata Judhy.
Seperti diketahui, A Heng melakukan tindak pidana korupsi yang mengakibatkan BNI Cabang Pontiakan mengalami kerugian Rp16,448 Miliar.
Pada 20 Agustus 2007, A Heng divonis bebas oleh Pengadilan Negeri (PN) Pontianak. Namun putusan banding di Pengadilan Tingggi Kalimantan Barat, ia dinyatakan bersalah.
Pengadilan Tingggi Kalimantan Barat memvonis A Heng 5 tahun penjara dan denda Rp100 Juta.
Pada 7 Oktober 2013, Mahkamah Agung (MA) menyatakan bahwa permohonan Peninjauan Kembali (PK) dari pemohon terdakwa ditolak.(*)
KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…
KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…
KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…
KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…
KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…
KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…
Leave a Comment