Categories: Ekonomi

Hanya 19,4 persen Petani Kalbar yang Ikut Jamsostek, Riri Suryani: Jadi PR Kita Bersama

KalbarOnline, Pontianak – Pertanian dan perkebunan merupakan sektor pekerjaan paling dominan di Provinsi Kalbar. Tetapi dari 506.896 petani, hanya 98.357 jiwa yang sudah dilindungi Jamsostek atau 19,4 persen.

“Angka tersebut tentunya menjadi PR kita bersama, bagaimana masyarakat petani di Kalbar bisa sejahtera melalui perlindungan Jamsostek,” kata Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Kalimantan Rini Suryani, di Pontianak, Senin (21/3/2022).

Perlindungan dari Jamsostek tersebut terdiri atas Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan.

Menurut Rini Suryani, rendahnya tingkat perlindungan pekerja di sektor pertanian dan perkbuenan di Kalbar lantaran beberapa faktor.

Di antaranya, wilayah operasional di Kalbar sangat luas dan terbagi menjadi 14 kabupaten/kota. Akses menuju daerah tersebut sangat jauh dan transportasinya sangat minim.

Olehkarenanya, BPJS Ketenakerjaan menjalin kerjasama dengan Apkasinda Kalbar untuk menjembatani para petani kelapa sawit, terutama petani mandiri untuk dapat mengakses Jamsostek

Hal ini tentunya akan berjalan efektif, lantaran anggota Apkasindo di Kalbar ini tersebar di 14 DPD, setiap kabupaten/kota di Kalbar.

Sebagai informasi, saat ini BPJS Ketenagakerjaan sudah membayar 7.718 klaim Jamintan Hari Tua di Kalbar dengan nilai Rp74,94 Miliar.

Kemudian telah membayar 140 klaim Jaminan Kematian dengan nilai Rp6,47 Miliar. Sangat tinggi, kemungkinan karena kondisi Covid-19.

Selanjutnya 293 klaim Jaminan Kecelakaan Kerja dengan nilai Rp6,17 Miliar dan 127 klaim Jaminan Pensiun.(*)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

KSDA Kalbar dan BTN Gunung Palung Tangani Kemunculan Orang Utan di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Bermula dari beredarnya informasi di salah satu media sosial terkait adanya…

1 hour ago

Kadis Kesehatan Ajak Nakes Peran Aktif Turunkan AKI/AKB dan Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kalimantan Barat, Erna Yulianti mengajak para tenaga…

1 hour ago

Pekan Gawai Dayak ke 38 Siap Digelar

KalbarOnline, Pontianak - Jelang Pelaksanaan Pekan Gawai Dayak (PKD) ke XXXVIII (38) Tahun 2024, Penjabat…

2 hours ago

Lepas Peserta Lomba HKG PKK ke-52 Tingkat Nasional, Kalbar Optimis Pasti Juara

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson didampingi Pj Ketua Tim Penggerak PKK…

2 hours ago

Pimpin Apel Senin Pagi, Pj Sekda Zulkarnain Tekankan Soal Kedisiplinan ASN

KalbarOnline, Pontianak – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Zulkarnain menekankan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara…

2 hours ago

Inflasi Kota Pontianak Capai 2,77 Persen

KalbarOnline, Pontianak – Angka inflasi Kota Pontianak kini mencapai 2,77 persen. Pj Wali Kota Pontianak,…

2 hours ago