Sutarmidji: Kita Patuh Pada Fatwa MUI Soal Ahmadiyah Sintang

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menegaskan bahwa pihaknya berpegang teguh pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait Ahmadiyah. Hal itu dikatakan Midji menyikapi pembongkaran rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang di Desa Balai Harapan Kecamatan Tempunak yang dijadikan rumah tinggal.

“Kalau saya patuh pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia, bahwa Ahmadiyah sesat dan menyesatkan. Kita patuh pada itu,” kata Midji, kemarin.

Meski begitu, Midji memastikan bahwa pihaknya sebagai Pemerintah tak mencampuri persoalan aqidah Jemaat Ahmadiyah Sintang.

“Yang menganut paham Ahmadiyah sampai meninggal itu terserah. Itu kita tak campur. Yang kita jaga, jangan sampai ada bentrok fisik antar masyarakat,” kata Sutarmidji.

Baca Juga: Ade Armando ‘Lawan’ Alihfungsi Rumah Ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang, Sutarmidji: Kucing Kawin saja Dia Komentari, Apalagi Ahmadiyah

Orang nomor satu di Kalbar ini pun menjelaskan, kalau bangunan rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang itu tidak boleh digunakan secara permanen.

Oleh karenanya, Pemprov Kalbar memutuskan rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang itu dialihfungsikan.

“Karena tidak ada izin, tidak boleh digunakan sampai SKB (Surat Keputusan Bersama tiga Menteri) yang mengatur tentang Ahmadiyah membolehkan atau ada putusan lain yang jelas tentang status Ahmadiyah,” jelas Sutarmidji.

“Pemerintah hanya menjalankan aturan. Tidak mencampuri pembinaannya, itu urusan Kemenag dan MUI,” tegas Sutarmidji.

Baca Juga: Renovasi Rumah Ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang Finish 10 Februari 2022, Kuncinya Diserahkan ke Kesbangpol

Selain mengalihfungsikan rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang tersebut, Pemprov Kalbar juga akan membangun Masjid baru untuk digunakan umat Islam di daerah tersebut.

“Nanti 100 meter dari situ, saya akan bangun Masjid yang dikelola Kemenag dan MUI. Digunakan bersama. Siapapun yang mengaku Islam, pasti mau ibadah di situ. Kalau tidak mau ibadah di Masjid yang telah kita buat, apa itu namanya?,” ucap Sutarmidji.

Tak hanya itu, Midji juga memastikan bahwa pembongkaran rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang untuk dijadikan rumah tinggal, berlangsung adem ayem.

Hal itu bisa dilihat sejak Satpol PP melakukan pembongkaran rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang itu sampai Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman merenovasinya jadi rumah tinggal.

“Sebenarnya adem saja. Yang ribut itu kan yang di Jakarta, yang di sini tenang-tenang saja,” kata dia.

Parahnya lagi, orang di Jakarta yang ribut soal alihfungsi rumah ibadah Jemaat Ahmadiyah Sintang itu ternyata teman Sutarmidji juga.

“Ada juga kawan. Saya sebagai Ketua Alumni UI (Universitas Indonesia) malu juga. Apapun dia komentari. Ade Armando tuh, kucing kawin saja dia komentari, apalagi Ahmadiyah,” ucap Sutarmidji.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Launching Pilgub Kalbar 2024, Ketua KPU RI Ajak Masyarakat Berpartisipasi

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat melakukan launching Tahapan Pemilihan Gubernur…

9 hours ago

Bupati Fransiskus Nostalgia di Reuni SMA Karya Budi Putussibau ke 40 Tahun

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka reuni akbar sekaligus syukuran SMA Karya…

9 hours ago

Wakil Bupati Kapuas Hulu Minta Panitia Bimbingan Manasik Haji Berikan yang Terbaik

KalbarOnline, Putussibau - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat menyampaikan, bahwa penyelenggaraan ibadah haji merupakan…

9 hours ago

Ditinggal Pemilik, Dua Rumah Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Ludes Terbakar

KalbarOnline, Putussibau - Dua unit rumah milik Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu di Jalan Diponegoro…

12 hours ago

Sekda Ketapang Pimpin Rapat Persiapan Peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati

KalbarOnline, Ketapang - Persiapan dan pelaksanaan peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati akan dilaksanakan pada tanggal…

13 hours ago

Menteri AHY Dampingi Presiden Joko Widodo Serahkan 10.323 Sertipikat Tanah untuk Masyarakat Banyuwangi

KalbarOnline.com, Banyuwangi - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo didampingi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala…

14 hours ago