Categories: Ketapang

Banyak Pembangunan Dengan APBD, Kades Sungai Putri: Sangat Bermanfaat untuk Masyarakat

Banyak Pembangunan Dengan APBD, Kades Sungai Putri: Sangat Bermanfaat untuk Masyarakat

KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang akan menjadikan kawasan di Kecamatan Matan Hilir Utara menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Kawasan potensial cepat tumbuh merupakan satu diantara 24 Kawasan Strategis Kabupaten (KSK) berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Ketapang nomor 3 tahun 2015 tentang rencana tata ruang wilayah Kabupaten Ketapang tahun 2015-2035.

Pemkab Ketapang saat ini tengah melakukan pembangunan di wilayah itu, sebagai wujud pemerataan pembangunan di wilayah Ketapang. Sejumlah program proyek seperti jalan dan jembatan terus dibangun di kawasan itu dengan menggunakan APBD.

Kepala Desa Sungai Putri Kecamatan Matan Hilir Utara Aspawi menyambut baik dengan adanya program pembangunan dari Pemkab Ketapang, khususnya di wilayah Desa yang ia pimpin. Ia menyebut kalau anggaran dari Dana Desa yang sudah tidak bisa untuk pembangunan fisik menjadi kendala sendiri bagi pembangunan di wilayahnya.

“Tentu dalam hal ini kami selaku Pemerintahan Desa sangat terbantu, terkait dua tahun terakhir ini kan dana desa tidak bisa menganggarkan untuk pembangunan fisik. Jadi keuangan desa itu hanya untuk BLT dan lain lainlah,” ujarnya saat dihubungi KalbarOnline, Selasa (21/12/2021).

Aspawi juga menyebutkan kalau dengan adanya pembangunan dari APBD ini sangat membantu pihaknya, terutama di bidang pertanian. Karena sebagian dari masyara desa itu berprofesi sebagai petani.

“Jadi yang tidak bisa terbangun dengan dana desa di bangun dengan APBD. Tentu ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya jalan-jalan menuju pertanian yang sehari-hari digunakan,” ujarnya.

Ia berharap agar Pemkab Ketapang pada APBD di tahun 2022 terus melakukan pembangunan di wilayahnya, khususnya di bidang pertanian.

“Harapan kami tahun depan lebih banyak lagi dari APBD yang masuk ke Desa Sungai Putri, terutama di bidang Pertanian, seperti jalan usaha pertanian agar masyarakat yang sebagian berprofesi sebagai petani bisa lebih muda membawa hasil pertaniannya dari kebun,” harapnya.

Sementara itu, satu diantara warga setempat, Weli (40) mengaku kalau saat ini pembangunan yang dilakukan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Hal itu ia nilai dari azas manfaatkan yang dapat digunakan sehari-hari.

“Tentu sangat bermanfaat, karena seperti jalan ini kan kita setiap hari menggunakan untuk ke sawah. Kalau jalannya bagus kita jadi mudah bawa hasil panen,” ungkapnya.

Ia menambahkan kalau dirinya berharap agar pembangunan di wilayahnya dapat ditingkatkan kembali di tahun-tahun berikutnya. (Adi LC)

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

TP PKK Pontianak Gelar Halal Bihalal

KalbarOnline, Pontianak - Masih dalam suasana Idul Fitri, Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak menggelar…

12 hours ago

Usul Pekan Budaya LPM Jadi Agenda Tetap

KalbarOnline, Pontianak - Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kalimantan Barat (Kalbar) bekerja sama dengan Pemerintah Kota…

12 hours ago

Ani Sofian Lantik Zulkarnain Jadi Pj Sekretaris Daerah Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian melantik Zulkarnain sebagai Pj Sekretaris Daerah…

12 hours ago

Dinkes Pontianak Ungkap Sejumlah Penyakit yang Berpotensi KLB Tahun Ini

KalbarOnline, Pontianak – Upaya pencegahan penyakit terus menjadi prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas…

12 hours ago

Jumlah Jemaah Haji Asal Pontianak Terbanyak se-Kalbar, Termuda Berusia 20 tahun, Tertua 86 tahun

KalbarOnline, Pontianak - Jumlah jemaah haji dari Kota Pontianak mendominasi dari kabupaten/kota yang ada di…

12 hours ago

Bupati Ketapang Hadiri Acara Hari Ketiga Peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati

KalbarOnline, Ketapang – Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri acara hari ketiga peresmian Balai Kepatihan Jaga…

15 hours ago