Rokidi Siap Bawa Bank Kalbar Jadi Lebih Baik

Rokidi Siap Bawa Bank Kalbar Jadi Lebih Baik

Resmi Ditetapkan Sebagai Dirut

KalbarOnline, Pontianak – Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat atau dikenal dengan nama Bank Kalbar resmi dipimpin oleh Direktur Utama Rokidi untuk periode 2021-2025.

Rokidi menceritakan, Surat Keputusan (SK) penetapan dirinya sebagai Direktur Utama Bank Kalbar yang baru, diterimanya dari pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Jumat (26/11/2021).

“Alhamdulillah saya mendapatkan surat dari OJK isinya adalah SK tentang keputusan bahwa saya lulus fit dan proper tes,” katanya saat diwawancarai usai menghadiri peringatan HUT ke-50 KORPRI di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (29/11/2021).

Dengan demikian, sesuai amanat dari rapat umum pemegang saham luar biasa yang digelar pada 11 November 2021 lalu, maka sehari setelah mendapat SK, secara hukum otomatis dirinya dianggap sah menjabat sebagai Direktur Utama Bank Kalbar. Setelah definitif menjabat Dirut, Rokidi merasa bersyukur karirnya di Bank Kalbar bisa sampai sejauh ini. Padahal jabatan yang ia emban sekarang sebelumnya tidak pernah terpikirkan.

“Tidak ada pemikiran bahwa saya akan duduk sebagai Dirut, semua mengalir sebagaimana air yang saya lihat sendiri,” ucapnya.

Pada intinya, sesuai amanah Gubernur Sutarmidji selaku pemegang saham pengendali Bank Kalbar serta seluruh kepala daerah se-Kalbar, ia siap mengikuti arahan yang diberikan. Karena menurutnya bagaimanapun juga Bank Kalbar merupakan milik pemerintah daerah dan masyarakat di dalamnya.

“Karena Pemda adalah masyarakat, kan begitu. Insya Allah saya akan membawa Bank Kalbar menjadi yang lebih baik dari yang sudah baik ini,” katanya.

Rokidi juga memastikan jabatan yang diemban tidak akan merubah dirinya. Ia akan tetap rendah hati, bersahaja, tidak tinggi hati apalagi sombong.

“Terima kasih atas perhatian dan doa dari semua pihak, karena tanpa doa mustahil saya bisa jadi (Dirut), karena bagaimanapun kekuatan doa begitu dahsyat, 70 persen kebehasilan seseoarang dikarenakan doa,” katanya.