Jawab Protes Kubu Raya Soal Bagi Hasil PKB dan BBN-KB, Midji: Jangan Berungot ke Saye
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menjawab protes Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terkait dana bagi hasil Pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) yang dinilai tak sepadan.
“Kubu Raya kemarin protes, kenapa PKB dan BBN-KB mereka rendah. Karena kebanyakan warga Kubu Raya itu ber-KTP Pontianak. Sehingga ketika mereka beli kendaraan, akhirnya tetap tercatat di Pontianak,” kata Gubernur Sutarmidji saat diwawancarai di Pontianak, Senin, 25 Oktober 2021.
Seharusnya, kata Midji, pemerintah daerah setempat harus mengupayakan agar warganya membeli kendaraan hendaknya tercatat di Kubu Raya. Hal ini dimaksudkan agar dana bagi hasil untuk Kubu Raya juga meningkat sehingga bisa menambah besaran pembiayaan pembangunan.
“Mereka diajak, ayo warga Kubu Raya kalau beli kendaraan harus tercatat di Kubu Raya, atau balik nama kendaraan supaya tercatat di Kubu Raya, supaya Kubu Raya dapat bagi hasilnya. Jangan berungot (marah) ke saye, karena saye bagi hasil pajak itu berdasarkan aturan saja,” katanya.
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…
KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…
KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…
KalbarOnline, Pontianak - Peran keluarga perlu dioptimalkan dan menjadi entitas utama dalam pencegahan stunting. Untuk…
Leave a Comment