Categories: HeadlinesPontianak

Gubernur Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kesultanan Pontianak

Gubernur Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kesultanan Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Barat terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi massal. Hal ini dilakukan untuk mengejar target cakupan vaksinasi di provinsi itu agar terciptanya herd immunity atau kekebalan kelompok. Pada Minggu (27/6/2021), pelaksanaan vaksinasi massal kembali dilakukan atas kerjasama Pemprov Kalbar, TNI-Polri dan Istana Kadriah Kesultanan Pontianak.

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji bersama Pangdam XII/Tanjungpura yang meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal itu mengucapkan terima kasih kepada Sultan Pontianak Syarif Machmud Melvin Alkadrie yang sudah berpartisipasi untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19.

“Saya berterimakasih kepada Sultan Pontianak Syarif Machmud Melvin Alkadrie, karena sudah mempelopori kegiatan vaksinasi ini di kawasan Kesultanan Pontianak. Ini menunjukan kepedulian untuk sehat bersama dan upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 untuk itu, mari kita secara bersama-sama menjaga masyarakat kita dengan cara laksanakan dan ikuti vaksinasi serta tetap menggunakan masker, patuhi protokol kesehatan,” ucapnya.

Dijelaskannya, vaksinasi Covid-19 ini merupakan upaya pemerintah dalam mengatasi Covid-19. Untuk itu, ia berharap semakin tinggi dan banyaknya masyarakat yang divaksin, tingkat keterjangkitan akan semakin rendah.

“Minimal kalaupun ada yang sudah divaksin tapi masih terjangkit, itu tidak fatal, artinya gejala tidak berat. Ini upaya kita karena kita diminta oleh Allah untuk berupaya semaksimalnya, diiringi doa dan tawakal atas ketetapannya,” pungkasnya.

Sementara Sultan IX Kesultanan Pontianak, Syarif Machmud Melvin Alkadrie yang turut mendapat suntikan vaksinasi mengungkapkan, vaksinasi yang digelar di Istana Kadriah Kesultanan Pontianak ini merupakan upaya pihak kesultanan membantu Pemerintah Provinsi Kalbar, Kodam XII Tanjungpura dan Polda Kalbar dalam menangani Covid-19.

“Kegiatan yang kita selenggarakan ini dalam rangka sinergi antara Pemprov Kalbar, Kodam XII Tanjungpura dan Polda Kalbar beserta jajaran Forkopimda Kalbar dan Kota Pontianak untuk menangkal dan memutus rantai penularan virus Covid-19 yang merebak saat ini. Mudah-mudahan dengan adanya vaksinasi massal ini, yang tadinya mendengar isu-isu negatif dan hoaks tentang vaksin dengan saya menggunakan vaksin secara pribadi, Insya Allah aman dan halal. Mari kita bersama-sama mencegah penyebaran virus covid-19,” ajaknya.

“Insya Allah target pada vaksinasi massal ini bisa mencapai target 500 orang bahkan sampai 1000 orang yang akan divaksin. Saya juga mengajak keluarga Kesultanan dan masyarakat umum untuk melakukan vaksin, kalau hari ini waktu vaksinasi massal tidak mencukupi kita akan sambung sampai besok,” tutupnya.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kembangkan Minat Baca Sejak Dini, Disperpusip Gelar Lomba dan Bazar Buku

KalbarOnline, Pontianak – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Pontianak sukses menggelar acara Lomba Bercerita…

19 mins ago

Pulau Simping: Keindahan Tersembunyi di Singkawang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Singkawang - Singkawang, sebuah kota di Kalimantan Barat, dikenal dengan pesona alamnya yang memikat.…

22 mins ago

Puluhan Pasutri Hadiri Seminar Mengatasi Kesulitan Hamil di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Puluhan pasangan suami istri (pasutri) yang sedang berusaha atau melakukan program untuk…

25 mins ago

RSUD Soedarso Kembali Laksanakan Proctorship Intervensi Vaskular

KalbarOnline, Pontianak - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso kembali mengadakan proctorship bersama Rumah Sakit…

28 mins ago

Pj Gubernur Kalbar Targetkan 17 Juni GOR Terpadu Ayani Mulai Diujicobakan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan, bahwa pada 17 Juni…

31 mins ago

Balita 4 Tahun di Binjai Hulu Tewas Usai Terjatuh ke Sungai Kapuas

KalbarOnline, Sintang - Balita berusia 4 tahun, Ahmad Al Fikri ditemukan tewas usai terjatuh di…

32 mins ago