Categories: Sport

Posisi Ganda No 2 Indonesia Berbahaya, Jadi Harus Maksimal di Swiss

KalbarOnline.com-Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) resmi membatalkan German Open 2021. Turnamen itu seharusnya digelar di Muelheim an der Ruhr pada 9-14 Maret mendatang. Namun, ajang itu urung terlaksana karena pembatasan kegiatan akibat Covid-19 di Jerman yang belum mereda.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky menyayangkan pembatalan tersebut. Sebab, ajang berlevel Super 300 ini merupakan kualifikasi untuk menambah poin pada Olimpiade Tokyo 2020, yang rencananya digelar Juli mendatang.

“Ya sangat disayangkan Jerman Terbuka batal, karena turnamen ini seharusnya bisa untuk menambah poin untuk Olimpiade. Terutama untuk Hafiz (Faizal)/Gloria (Emanuelle Widjaja),” kata Rionny dalam siaran pers PP PBSI yang diterima KalbarOnline.com.

“Selain itu, Jerman Terbuka ini seharusnya menjadi ajang untuk pemanasan bagi para pemain yang akan tampil di All England. Seperti Jonatan (Christie), (Anthony Sinisuka) Ginting, Marcus (Fernaldi Gideon)/Kevin (Sanjaya Sukamuljo), (Mohammad) Ahsan/Hendra (Setiawan), Greysia (Polii)/Apriyani (Rahayu), dan Praveen (Jordan)/Melati (Daeva Oktavianti),” kata Rionny.

Sementara untuk strategi pengiriman pemain yang dipersiapkan untuk Olimpiade, Rionny menjelaskan bahwa hal itu didasarkan pada ranking Race to Olympic.

“Tunggal putra itu posisi Ginting di ranking 4 dan Jojo di ranking 7, dengan nomor kualifikasi yang sama. Tunggal putri ada Gregoria, dia ranking 20, tapi Gregoria ini masuk ke kualifikasi nomor 15,” jelas Rionny.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Bawaslu Pontianak buka Perekrutan Panwascam Pendaftar Baru

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka pembentukan panitia pengawas pemilu (paswascam) kecamatan dalam pemilihan umum (pemilu)…

2 hours ago

300 Pelajar SMP Pontianak Ikuti Tes Bakat Calon Atlet Panjat Tebing dari Kemenpora

KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 300 pelajar SMP di Kota Pontianak mengikuti Tes Identifikasi Bakat Calon…

2 hours ago

Budi Daya Lele Dalam Ember Jadi Solusi Keterbatasan Lahan

KalbarOnline, Pontianak - Warga Gang Kuini, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat berhasil membudidayakan…

2 hours ago

Ungguli DKI Jakarta, Pemprov Kalbar Raih 98 Poin pada Penilaian MCP Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil mencetak 98 poin pada penilaian…

3 hours ago

Menkes RI Apresiasi Keseriusan Pemprov Kalbar Tekan Angka Talasemia Daerah

KalbarOnline, Pontianak - Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi keseriusan Pemerintah Provinsi…

4 hours ago

Peringatan Hari Talasemia Sedunia, Windy Harisson Luncurkan Buku Inspiratif Tekad Bunda Merawat Asa

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka Hari Talasemia Sedunia yang jatuh pada 8 Mei 2024, Ketua…

4 hours ago