Categories: Nasional

Jokowi PPKM ini Tidak akan Merusak Kegiatan Ekonomi Masyarakat

KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro ini bisa menekan angka penularan Covid-19 di tanah air. Karena PPKM ini tidak akan merusak kegiatan ekonomi masyarakat.

“Lockdown skala mikro, micro lockdown, tidak merusak pertumbuhan ekonomi, tidak merusak kegiatan ekonomi masyarakat. Karena yang kita lockdown adalah dalam skala-skala kelurahan, RW dan RT,” ujar Jokowi dalam Pembukaan Munas IV Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (11/2).

Oleh sebab itu, wali kota dan wakil wali kota harus melakukan pemetaan zonasi Covid-19 ini secara detail. Sehingga tidak perlu semuanya di lockdown. Karena adanya lockdown tersebut akibatnya berdampak pada sektor ekonomi.

“Enggak bisa lagi satu kota langsung dilakukan lockdown, melihat proses-proses yang dilakukan negara-negara lain, lockdown seluruh negara, me-lockdown satu provinsi, loockdown satu kota, ekonominya jatuh, hati-hati mengenai ini,” katanya.

Jokowi juga berpesan kepada masyarakat pandemi Covid-19 belum berakhir. Sehingga semua pihak harus bekerja keras untuk memutus rantai penularan Covid-19 di dalam negeri.

Baca Juga: Jhoni Allen Disebut Jadi Otak Kudeta, Elite Demokrat Bakal Blak-blakan

Baca Juga: Andi Arief Tuding Moeldoko yang Ingin Lengserkan AHY dari Ketum PD

“Kita juga harus semakin detail untuk menemukan cara-cara baru dalam mengatasi permasalahan dan bahkan memanfaatkan kondisi krisis ini untuk meraih kemajuan yang signifikan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Jokowi menuturkan, dirinya sudah memerintahkan kepada pemerintah daerah , Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk mengecarkan sosialiasi mengenai protokol kesehatan. Sehingga cara ini diharapkan bisa menekan angka penularan Covid-19.

“Pemda, saya sudah perintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri, akan dibantu oleh aparat TNI dan Polri di daerah. Jangan hanya juga menyuruh pakai masker, pada masker, pakai masker, tetapi harus saya tambah perintahnya juga harus bagi masker,” tuturnya.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

7 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

7 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

8 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

11 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

11 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

12 hours ago