Categories: Sport

Dihajar Pasangan Belia Indonesia, Ganda No 1 Inggris: Kami Frustrasi!

KalbarOnline.com-Leo Rolly Carnando/Daniel Martin mencatat kejutan luar biasa pada perempat final Yonex Thailand Open 2020.

Bertanding di Impact Arena, Bangkok, hari ini (15/1), Leo/Daniel mengalahkan peraih perunggu Olimpiade Rio 2016, Marcus Ellis/Chris Langridge. Juara dunia junior 2019 tersebut menang dalam tiga game dengan skor 12-21, 21-14, dan 21-15. Leo/Daniel yang sama-sama masih berusia 19 tahun itu menutup pertandingan dalam tempo 1 jam dan 9 menit.

Kemenangan ini adalah catatan terbesar Leo/Daniel sepanjang kariernya di level senior. Sebab, sebagai ganda nomor 70 dunia, Leo/Daniel dianggap pemain yang merangkak dari fase kualifikasi. Tetapi, ternyata, mereka mampu melaju sampai ke semifinal turnamen BWF Tour dengan level Super 1000.

Baca Juga: Lolos Semifinal, Ganda Indonesia No 70 Dunia Catat Prestasi Tertinggi

“Sulit berpikir jernih dalam situasi seperti ini sekarang. Kami memulai pertandingan dengan fantastis dan kami melakukan kontrol di semua aspek,” kata Ellis dikutip dari situs resmi BWF.

“Tetapi mereka harus mendapatkan pujian. Sebab, mereka meningkat pada game kedua dan menekan balik kami. Kami berjuang untuk kembali ke permainan kami sendiri. Tetapi kami gagal dan akhirnya kami kehilangan game kedua dan ketiga. Harus ada pelajaran yang kami terima dari sini,” imbuh Ellis.

Leo/Daniel memang bermain buruk pada game pertama. Mereka selalu berada dalam tekanan dan terus didikte oleh Ellis/Langridge. Namun mereka berhasil gantian mendominasi pada game kedua dan melakukan kebangkitan hebat pada game ketiga.

Marcus Ellis/Chris Langridge gagal ke semifinal Yonex Thailand Open 2020. (Badminton Photo)

“Pada game ketiga ketika kondisi 8-4 saya melakukan empat kesalahan yang sangat buruk. Momen tiba-tiba berbalik. Kemudian terjadi reli yang baik dan lalu tiba-tiba saja terjadi kondisi 8-8. Anda tidak bisa melakukannya, memberikan lawan poin yang mudah,” kata Langridge.

“Ini adalah hal yang bikin frustrasi, kami jatuh dalam beberapa jebakan, dan kami melakukan beberapa kesalahan sendiri yang sebetulnya sangat sederhana. Semoga mereka sukses dalam sisa turnamen ini, tetapi kami tidak sabar untuk melawan mereka lagi,” imbuhnya.

Pada semifinal besok (16/1), Leo/Daniel akan berhadapan dengan peraih perak Olimpiade Rio 2016, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Pada perempat final hari ini (15/1), Goh/Tan mengalahkan sesama ganda Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dalam dua game langsung 21-16, 21-19.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Ani Sofian Tegaskan Dirinya Tak Miliki Akun Facebook, Warga Diminta Waspada Penipuan

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak…

12 hours ago

PSSI Pontianak Kenalkan Sepak Bola Putri di Popda Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Kepengurusan Asosiasi PSSI Kota Pontianak mencoba mengenalkan olahraga sepak bola kepada pelajar…

12 hours ago

BKKBN Launching Sekolah Lansia di Kalbar, Pintauli: Lansia Mesti Berkualitas

KalbarOnline, Pontianak - Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat meluncurkan Sekolah Lansia Tahun 2024 di 14…

12 hours ago

Warga Sungai Duri Ditemukan Tewas Usai Dua Hari Pencarian

KalbarOnline, Bengkayang - Seorang pria bernama Lay Nam Ng (58 tahun), warga Dusun Cahaya Selatan,…

1 day ago

Ani Sofian Apresiasi Bank Kalbar Dukung Pembangunan di Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)…

1 day ago

Cari Duit Untuk Judi Online, Pasangan Sejoli Ini Malah Mencuri di Swalayan

KalbarOnline, Kubu Raya - Demi mendapatkan uang untuk bermain judi online, pasangan siri di Pontianak…

1 day ago