Categories: HeadlinesSanggau

Akses Jalan Trans Kalimantan Nyaris Putus Akibat Longsor

Akses Jalan Trans Kalimantan Nyaris Putus Akibat Longsor

KalbarOnline, Sanggau – Akses jalan Trans Kalimantan nyaris putus akibat bencana longsor yang melanda di kilometer 2 jalan tersebut, tepatnya di Desa Pedalaman, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Minggu (10/1/2021). Hingga saat ini, kendaraan besar tidak bisa melewati jalan tersebut.

“Kerusakan badan jalan akibat longsor itu sepanjang hampir 50 meter, akibatnya jalan penghubung Tayan-Pontianak itu mengalami hambatan bagi kendaraan besar,” kata Kapolsek Tayan Hilir, AKP Sagi, Senin (11/1/2021).

Sagi menjelaskan, longsor terjadi diduga akibat intensitas hujan yang cukup tinggi dalam tiga hari terakhir.

“Longsor yang mengakibatkan hampir separuh badan jalan rusak, juga mengakibatkan satu unit rumah warga ikut ambruk,” ujarnya.

Kejadian longsor di Jalan Trans Kalimantan ini pada hari Minggu (10/1/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Dalam kejadian ini satu unit rumah warga ikut ambruk akibat longsor tersebut.

“Tidak ada korban jiwa. Namun untuk lalu lintas di jalan itu masih bisa dilalui dengan menggunakan satu jalur,” katanya.

Dia menambahkan, selain rumah warga, akibat longsor itu juga mengakibatkan tiang listrik yang berada di lokasi kejadian ikut tumbang ke jurang dan menimpa satu unit rumah warga.

Untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan saat ini pihak Polsek Tayan Hilir telah memasang garis polisi.

“Kami telah memasang garis Polisi di sepanjang jalan yang mengalami longsor. Agar lalu lintas berjalan dengan baik kami juga telah menempatkan petugas kami di jalan longsor itu. Kami juga memberi imbauan kepada pengguna jalan agar selalu berhati-hati saat melintas di lokasi tersebut,” tandasnya.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sanggau, Siron mengatakan pihaknya akan mengidentifikasi atau meninjau langsung ke lokasi kejadian tanah longsor, menetapkan korban yang terdampak longsor serta kordinasi dengan dinas terkait untuk menangani logistik yang terkena musibah.

“Yang jelas kami akan ke lokasi kejadian, mengidentifikasi kejadian dan korban serta berkoordinasi dengan instansi lainya terkait logistik bantuan untuk korban yang terkena longsor,” pungkasnya.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

TP PKK Pontianak Gelar Halal Bihalal

KalbarOnline, Pontianak - Masih dalam suasana Idul Fitri, Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak menggelar…

9 hours ago

Usul Pekan Budaya LPM Jadi Agenda Tetap

KalbarOnline, Pontianak - Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kalimantan Barat (Kalbar) bekerja sama dengan Pemerintah Kota…

9 hours ago

Ani Sofian Lantik Zulkarnain Jadi Pj Sekretaris Daerah Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian melantik Zulkarnain sebagai Pj Sekretaris Daerah…

9 hours ago

Dinkes Pontianak Ungkap Sejumlah Penyakit yang Berpotensi KLB Tahun Ini

KalbarOnline, Pontianak – Upaya pencegahan penyakit terus menjadi prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas…

9 hours ago

Jumlah Jemaah Haji Asal Pontianak Terbanyak se-Kalbar, Termuda Berusia 20 tahun, Tertua 86 tahun

KalbarOnline, Pontianak - Jumlah jemaah haji dari Kota Pontianak mendominasi dari kabupaten/kota yang ada di…

9 hours ago

Bupati Ketapang Hadiri Acara Hari Ketiga Peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati

KalbarOnline, Ketapang – Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri acara hari ketiga peresmian Balai Kepatihan Jaga…

12 hours ago