Categories: Internasional

Masa Simpan 2 Vaksin Covid-19 yang Manjur Tahan 6 Bulan di Freezer

KalbarOnline.com – Dunia sudah memiliki dua vaksin yang dinyatakan manjur di atas 90 persen untuk mengatasi pandemi Covid-19. Kedua vaksin tersebut yakni Pfizer-BioNTech dan Moderna. Keduanya sudah disetujui oleh sejumlah Food Drug Administration (FDA) di beberapa negara. Inggris bahkan sudah memulai menyuntik vaksin Pfizer-BioNTech pada tenaga kesehatan dan lansia. Lantas, dalam pendistribusian kedua vaksin itu, bagaimana cara menyimpannya?

Kedua vaksin itu harus disimpan di dalam rantai pendingin dengan suhu beku. Berapa lama bisa disimpan sehingga kualitasnya tetap baik dan tak rusak? Selain itu, berapa lama vaksin Covid-19 kedaluwarsa?

Dilansir dari KGW, Jumat (1/1), vaksin Pfizer-BioNTech dan Moderna Covid-19 keduanya memiliki masa simpan hingga enam bulan, tetapi Pfizer membutuhkan penyimpanan ultra-dingin untuk bertahan selama itu seperti laporan perusahaan itu pada November. Itu berarti vaksin Pfizer harus disimpan pada suhu sekitar minus 70 derajat Celcius (minus 158 Fahrenheit), yang memerlukan jenis freezer komersial khusus. Vaksin hanya dapat disimpan selama 5 hari pada suhu lemari es biasa.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Manjur Mulai Digunakan, Harapan Akhiri Pandemi di 2021

Pfizer mengatakan vaksin sedang didistribusikan di pengirim termal, yang menjaga suhu sangat dingin menggunakan es kering. Vaksin dapat bertahan hingga 30 hari dengan mengisi ulang pengirim dengan es kering setiap lima hari.

Di sisi lain, Moderna mengatakan vaksinnya dapat disimpan hingga 6 bulan pada suhu freezer standar sekitar minus 20 derajat Celcius (minus 4 Fahrenheit) atau 30 hari didinginkan pada sekitar 2 hingga 8 derajat Celcius (36 hingga 46 Fahrenheit). Ini membuat vaksin menjadi tantangan untuk negara miskin atau untuk masyarakat pedesaan yang mungkin tidak memiliki akses ke freezer ultra-dingin.

Situs CDC mengatakan vaksin Pfizer dan Moderna membutuhkan setidaknya beberapa jam untuk mencair, dan harus diberikan relatif cepat pada suhu kamar. Setelah dicairkan, tidak ada vaksin yang dapat dibekukan kembali.

Jadi dengan peluncuran vaksin yang lebih lambat dari perkiraan, apakah umur simpan setiap vaksin perlu dikhawatirkan? Ahli kesehatan Joe Sullivan dari Oregon Health Authority (OHA) mengatakan hal itu tidak terlalu dikhawatirkan. “Kedua vaksin itu bisa disimpan di freezer selama enam bulan. Jadi setelah dicairkan, saat itulah jam masa simpan mulai dihitung,” kata Sullivan.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Polisi Selidiki Video Viral Aksi Perundungan di Sentap Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort ( Polres) Ketapang saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait viralnya…

2 hours ago

Kembangkan Minat Baca Sejak Dini, Disperpusip Gelar Lomba dan Bazar Buku

KalbarOnline, Pontianak – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Pontianak sukses menggelar acara Lomba Bercerita…

6 hours ago

Pulau Simping: Keindahan Tersembunyi di Singkawang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Singkawang - Singkawang, sebuah kota di Kalimantan Barat, dikenal dengan pesona alamnya yang memikat.…

6 hours ago

Puluhan Pasutri Hadiri Seminar Mengatasi Kesulitan Hamil di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Puluhan pasangan suami istri (pasutri) yang sedang berusaha atau melakukan program untuk…

6 hours ago

RSUD Soedarso Kembali Laksanakan Proctorship Intervensi Vaskular

KalbarOnline, Pontianak - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso kembali mengadakan proctorship bersama Rumah Sakit…

6 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Targetkan 17 Juni GOR Terpadu Ayani Mulai Diujicobakan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan, bahwa pada 17 Juni…

6 hours ago