KalbarOnline.com – Presiden Emmanuel Macron mengatakan bahwa semua orang di Prancis harus mendapatkan vaksin Covid-19 atau divaksin. Dengan catatan memang menginginkannya. Macron menegaskan hal itu di tengah kritik luas atas lambatnya program vaksinasi Covid-19.
“Harapannya ada, dalam vaksin yang dimungkinkan oleh kejeniusan manusia hanya dalam satu tahun”, ucap Macron dalam pidato Malam Tahun Baru kepada rakyat Prancis seperti dilansir Reuters.
“Saya tidak akan membiarkan kelambanan yang tidak dapat dibenarkan terjadi. Setiap orang Prancis yang menginginkannya harus divaksinasi,” tambahnya.
Prancis sendiri terdapat gerakan anti-vaksin yang sangat kuat. Di tengah protes mereka, Prancis memulai kampanye vaksinasi pada Minggu (27/12) seperti halnya di banyak negara Eropa lainnya. Tapi, Prancis hanya memvaksinasi beberapa ratus warganya dibandingkan puluhan ribu orang yang divaksin di Jerman.
Menteri Kesehatan Olivier Veran mengatakan sebelumnya Prancis akan membuka pusat vaksinasi Covid-19 di kota-kota sebelum awal Februari 20201. Veran juga mengatakan di Twitter bahwa pemerintah telah memutuskan untuk mempercepat perlindungan publik prioritas yang berarti pekerja medis berusia di atas 50 tahun akan mendapatkan vaksin terlebih dahulu.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Barat, Windy…
KalbarOnline, Pontianak - Setiap orang memiliki imunitas yang berbeda, sehingga daya tahan tubuh terhadap penyakit…
KalbarOnline, Kayong Utara - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Minggu…
KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah berencana untuk mendorong posyandu agar dapat naik…
KalbarOnline, Pontianak - Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Kalimantan Barat menggelar workshop Kekerasan Berbasis Gender…
Leave a Comment