KalbarOnline.com – Kabar baik bagi guru-guru madrasah non-PNS. Menjelang pergantian tahun, mereka sudah menerima dana bantuan subsidi upah (BSU). Itulah yang disampaikan guru-guru non-PNS di Rembang, kampung halaman Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Total, ada lebih dari 2.000 guru madrasah non-PNS dan guru PAI non-PNS di Rembang yang menjadi sasaran penerima BSU. Purwantini, salah seorang guru non-PNS di MTs Tauhidiyah Sulang, Rembang, bersyukur karena BSU yang ditunggu-tunggu akhirnya cair.
Menurut informasi yang dia terima, uang BSU mulai cair pada 22–23 Desember lalu. Besarannya Rp 1,8 juta per orang. Besaran dana BSU tersebut adalah akumulasi untuk tiga bulan atau Rp 600 ribu per bulan.
Purwantini menjelaskan, dana BSU bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan menghadapi tahun tahun. Apalagi, pemasukannya cenderung berkurang selama pandemi.
Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kemenag M. Zain mengungkapkan, notifikasi penetapan sekaligus pencairan BSU bagi guru-guru sasaran dikirimkan melalui website Simpatika sejak 17 Desember.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline, Ketapang - Koalisi masyarakat sipil Ketapang anti maksiat meminta Polda Kalbar untuk turun tangan…
KalbarOnline, Ketapang - Lokasi diduga tempat perjudian di Kabupaten Ketapang menjamur bak musim penghujan. Saat…
KalbarOnline, Ketapang - Plh Sekda yang juga Asisten Sekda bidang Ekbang Pemkab Ketapang, Syamsul Islami…
KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan bersama wakilnya Farhan, kompak menghadiri ramah tamah dan…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menyampaikan bahwa pencapaian nilai Monitoring Center…
KalbarOnline, Putussibau - Warga di RT 015/RW 005 Kedamin Hulu, Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau…
Leave a Comment