Categories: Sport

Sangat Berbahaya dan Pernah Makan Korban, Pengelola Lakukan Perombakan

KalbarOnline.com – Pengelola Sirkuit Barcelona-Catalunya memutuskan untuk mendesain ulang tikungan ke-10.

Kebijakan tersebut menyusul upaya peningkatan keselamatan yang dilakukan bersama Federasi Balap Mobil Internasional (FIA) dan Federasi Balap Motor Internasional (FIM). Tikungan ke-10 di Barcelona sudah lama menjadi salah satu spot berbahaya selama pergelaran MotoGP.

Sebelumnya, sejumlah pembalap MotoGP turut mengeluhkan layout tikungan kontroversial tersebut. Beberapa rider pernah terjatuh di tikungan tersebut. Pada musim 2019, tabrakan karambol terjadi setelah Jorge Lorenzo yang kala itu membela Repsol Honda tergelincir saat memasuki tikungan ke-10.

Baca Juga: Karena Joan Mir Tak Sibuk dengan Minyak Rambut dan Kacamata Hitam

Akibatnya, tiga pembalap lain seperti Andrea Dovizioso (Ducati) dan dua jagoan Monster Yamaha Maverick Vinales dan Valentino Rossi harus mengakhiri balapan lebih awal.

Pada 2016, pembalap Spanyol Luis Salom meninggal saat terjatuh di tikungan ke-13 ketika latihan bebas menjelang race Moto2.

Namun, selain berbahaya, para pembalap kerap memanfaatkan tikungan ke-10 sebagai spot ideal untuk menyalip para pesaing. Nah, perubahan baru nanti mengurangi kans untuk saling menyalip antarpembalap.

Perubahan itu justru diharapkan bisa meningkatkan level keselamatan buat para rider di lintasan.

Demi mewujudkan perubahan tersebut, pengelola Sirkuit Barcelona langsung tancap gas agar perbaikan berjalan lancar. ”Selama Januari, Sirkuit Barcelona-Catalunya akan menata ulang layout tikungan ke-10 saat ini,” tulis pernyataan resmi sirkuit dilansir Motorsport.

Rencananya, perubahan baru membuat runoff tikungan ke-10 lebih panjang. ”Sehingga meningkatkan jarak aman dan mengembalikan ke layout awal,” jelas otoritas sirkuit. Secara tradisional, Sirkuit Barcelona sudah lama menjadi venue MotoGP dan F1. Untuk F1, Catalunya menjadi venue GP Spanyol sejak musim 1991 hingga saat ini.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Harisson Minta OPD Perbaiki SOP dan Temuan BPK: Jangan Sampai Berulang

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri exit meeting pemeriksaan terinci atas…

39 mins ago

Pj Gubernur Harisson Sambangi Stan Pameran Dekranasda Kalbar di Solo

KalbarOnline, Surakarta - Setelah menyaksikan pameran mobil hias dan budaya serta kriya di kawasan Jalan…

41 mins ago

Pj Gubernur Harisson Terima Kunjungan Ketua KDEKS Banten

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson didampingi beberapa kepala perangkat daerah…

43 mins ago

Harisson Minta Pengawasan Pangan Dilakukan Secara Konsisten dan komprehensif

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur  Kalbar, Harisson membuka Rakor Penguatan Pengawasan Ketahanan Pangan dan Promosi…

47 mins ago

Pj Gubernur Harisson Harap Pesparawi Kalbar Mampu Dulang Prestasi di Tingkat Nasional

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson secara resmi mengukuhkan pengurus Lembaga Pengembangan…

49 mins ago

Gara-gara Sabu, Remaja di Kubu Raya Nekat Curi Kabel Listrik Milik Perusahaan

KalbarOnline, KUBU RAYA - Seorang remaja berinisial RM (22 tahun), warga Kabupaten Kubu Raya, ditangkap…

51 mins ago