Categories: Kabar

Viral Seruan Jihad Lewat Azan, Wamenag Harap Ulama Meluruskan

KalbarOnline.com – Beredarnya video sejumlah orang yang memasukkan seruan jihad mengundang reaksi dari sebagian masyarakat Indonesia. Berbagai kalangan pun mengecam aksi yang viral di media sosial tersebut, karena dianggap tidak tepat dan dikhawatirkan memunculkan banyaknya gerakan intoleransi dan radikalisme di Indonesia.

Menanggapi hal itu, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi berharap pimpinan ormas Islam dan ulama dapat mencerahkan masyarakat agar tidak terjebak pada penafsiran tekstual tanpa memahami konteks Al-Quran atau hadits.

“Di sinilah pentingnya pimpinan Ormas Islam, ulama, dan kyai memberikan pencerahan agar masyarakat memilik pemahaman keagamaan yang komprehensif,” kata Zainut Tauhid dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/11/2020).

Menyikapnya, kata Zainut, semua pihak harus menahan diri dan melakukan pendekatan secara persuasif dan dialogis, serta menghindarkan diri dari tindakan kekerasan dan melawan hukum.

Menurut Zainut, tindakan itu memang berpotensi menimbulkan kesalahan persepsi di masyarakat. Jika dimaksudkan untuk menyampaikan pesan perang, tentu sangat tidak relevan disampaikan dalam situasi damai di Indonesia saat ini.

“Jihad dalam negara damai seperti Indonesia ini tidak bisa diartikan sebagai perang,” kata Zainut.

Sebelumnya, sebuah video menampilkan sekelompok orang mengumandangkan azan di beberapa tempat viral di media sosial. Berbeda dengan panggilan saat salat, azan tersebut dilantunkan dengan menggunakan lafal jihad.

Kalimat hayya ‘alas-shalah, diubah menjadi hayya ‘alal-jihad. Dalam video tampak juga sejumlah orang membawa senjata tajam saat azan dikumandangkan. [rif]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Angin Puting Beliung Rusak Tujuh Rumah Warga Kubu

KalbarOnline, Kubu Raya - Tujuh rumah warga di pesisir Muara Kubu, Dusun Mekar Jaya, Desa…

5 hours ago

Harisson Larang Perpisahan Sekolah di Tempat Mewah

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson melarang sekolah-sekolah untuk semua jenjang…

12 hours ago

Jalan Rusak Parah, Ibu Asal Kendawangan Melahirkan di Tengah Jalan

KalbarOnline, Ketapang - Beratnya kondisi medan yang diakibatkan jalan rusak, membuat Raniah, seorang ibu asal…

13 hours ago

Seorang Pemancing Ikan Ditemukan Tewas di Pantai Pasir Mayang

KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Pantai Pasir Mayang, Dusun Pampang…

1 day ago

Karya Bakti TNI dan Warga, Perbaiki Jembatan Penghubung Antara Desa Miau Merah dan Desa Bukit Penai

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Personel Koramil 11/Silat Hilir jajaran Kodim 1206/Putussibau bersama warga melaksanakan karya…

1 day ago

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

2 days ago