KalbarOnline.com – Anthony Davis kemarin resmi menolak opsi perpanjangan kontrak alias player option setahun ke depan bersama Los Angeles Lakers. Nominalnya mencapai USD 28,7 juta (Rp 403, 665 miliar). Dengan demikian, saat bursa transfer dibuka 20 November mendatang, dia berstatus free agent.
Artinya, tim mana pun kini punya kesempatan untuk mengambil Davis dari Lakers. Namun, besar kemungkinan keputusan itu atas pertimbangan bisnis semata. Davis memilih free agent bukan karena berniat pergi dari Lakers. Dia hanya ingin mendapat pembaruan nilai kontrak yang lebih besar plus jangka panjang.
’’Aku memperoleh tahun pertama yang luar biasa di Lakers,’’ ucap Davis sebagaimana dilansir ESPN. ’’Semua berjalan lancar. Tapi, untuk opsi kontrak, aku belum yakin. Beri aku waktu satu atau dua bulan ke depan,’’ ujar Davis mengomentari kontraknya sesaat setelah membawa Lakers juara pada 12 Oktober lalu seperti dilansir ESPN.
Melihat prestasi apik yang didapat di Lakers tahun ini, memang sedikit aneh jika dia hengkang. Apalagi, hubungannya dengan bintang utama Lakers LeBron James sangat baik.
Musim ini Davis menjadi salah satu kunci Lakers merebut gelar juara. Center 27 tahun itu membuat catatan statistik elite, yakni 26,1 poin dan 9,3 rebound per game.
Pada musim 2020–2021 yang start 22 Desember mendatang, Davis memulai musim kesembilan di NBA.
Gelar juara yang diraih bersama Lakers musim ini adalah gelar pertamanya sepanjang karir. Sebelum berkostum Lakers pada tujuh musim pertamanya di NBA, Davis membela New Orleans Pelicans.
KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka momentum Idul Fitri 1445 Hijriyah, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kalbar…
KalbarOnline, Mempawah - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson didampingi Pj Ketua TP PKK…
KalbarOnline, Kubu Raya - Dalam rangka pengendalian inflasi komoditas strategis hortikultura, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan…
KalbarOnline, Pontianak - Mewakili Pemerintah Provinsi Kalbar, Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar,…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson membuka Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria…
KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), menggelar acara…
Leave a Comment