Categories: Sport

KONI Jawa Timur Berikan Penghargaan kepada Delapan Pahlawan Olahraga

KalbarOnline.com − KONI Jatim punya cara untuk merayakan Hari Pahlawan yang jatuh pada Selasa kemarin. Mereka memberikan apresiasi kepada mantan atlet yang pernah membawa harum nama Jatim.

Ada delapan atlet yang diundang. Di antaranya dua mantan atlet tinju, M. Sodiq dan Wongso Suseno. Lalu, ada Pranoto (pencak silat), Tarwi (balap sepeda), Supardji (Anggar), Musiamin (runner), Agus Setiawan (atletik), hingga legenda Persebaya Surabaya Yusuf Ekodono.

Mereka mendapat batuan uang tunai sebesar Rp 10 juta.

’’Mereka inilah pahlawan bagi olahraga Jatim,’’ kata Erlangga Stariagung, ketua KONI Jatim.

  • Baca Juga: Peluang Tim Voli Pantai Indonesia Lolos ke Olimpiade Tetap Terbuka

Sejatinya, Jatim punya banyak atlet berprestasi. Tapi, tidak semua bisa mendapat apresiasi di Hari Pahlawan. Erlangga punya syarat khusus. ’’Kami utamakan mantan atlet yang berprestasi, tapi kurang beruntung dalam hal ekonomi,’’ tambahnya.

Pranoto jadi salah satunya. Dia merupakan juara dunia pencak silat kelas 90 kilogram pada 2010. Pria asli Nganjuk itu juga meraih emas di ajang PON 2008 pada kelas yang sama. Setelah juara di PON 2008, Pranoto kemudian diangkat sebagai pegawai tidak tetap di Biro Administrasi Kesejahteraan Sosial Pemprov Jatim.

Namun, 12 tahun sejak dipekerjakan, Pranoto masih berstatus pegawai tidak tetap. ’’Nggak nyangka diberi apresiasi. Ini sangat membantu,’’ kata Pranoto yang pensiun setelah meraih emas Kejurnas Pencak Silat 2014.

Yusuf Ekodono juga tidak menyangka masuk dalam penerima apresiasi. Salah satu prestasi terbaiknya adalah membawa timnas meraih medali emas di SEA Games 1991. Nah, adanya apresiasi bagi mantan atlet diharapkan berdampak positif.

’’Ini bisa jadi motivasi bagi atlet-atlet muda yang sebentar lagi akan berjuang di PON Papua. Agar mereka bisa meraih prestasi terbaik,’’ ucap Yusuf.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

3 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

3 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

3 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

3 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

8 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

18 hours ago