Categories: Sport

Sejarah Besar, Suzuki Kuasai Podium 1 dan 2 Kali Pertama Sejak 1982

KalbarOnline.com – Jagoan Suzuki Ecstar Joan Mir bukan lagi calon juara MotoGP tanpa sebuah kemenangan. Dia melengkapi kepingan yang hilang musim ini setelah memastikan victory perdananya di kelas premier pada GP Eropa tadi malam (8/11).

Dia mengatasi perlawanan rekan setimnya, Alex Rins, yang memimpin balapan sejak lap kedua di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Podium ketiga menjadi milik Pol Espargaro dari Red Bull KTM. Kesuksesan Pol meraih pole position pada sesi kualifikasi sehari sebelumnya belum bisa berbuah kemenangan. Itu menunjukkan bahwa balapan musim ini semakin kompetitif meskipun tanpa kehadiran juara dunia Marc Marquez di lintasan.

Mir yang meraih kemenangan pertamanya di kelas premier tetap tenang. Tidak ada ekspresi meledak-ledak yang dia tunjukkan saat menjalani sesi wawancara di parc ferme. ’’Menurutku, ini adalah momentum yang tepat. Aku sangat senang bisa meraih satu kemenangan (musim ini),’’ kata Mir.

Suzuki Ecstar menjelma sebagai penantang terkuat menuju gelar juara dunia musim 2020. Keberhasilan mengantarkan Mir dan Rins di podium pertama dan kedua dalam sebuah balapan merupakan capaian terbesar Suzuki setidaknya dalam dua dekade terakhir.

Prestasi tersebut mengulang capaian serupa di masa lalu. Yakni, pada GP Jerman musim 1982. Kala itu dua pembalap tim HB Suzuki, Randy Mamola dan Virginio Ferrari, sukses finis pertama dan kedua.

Bahkan, Suzuki berhasil menguasai podium setelah pembalap Gallina Suzuki Loris Reggiani menggamit podium ketiga.

Hasil GP Eropa tadi malam sekaligus membuat Mir kukuh di puncak klasemen dengan 162 poin. Kini dia memperlebar jarak dengan peringkat kedua Fabio Quartararo (Petronas Yamaha). Raihan poin Quartararo saat ini sama dengan Rins, yakni 125 poin. ’’Kami akan berusaha lebih baik pada balapan selanjutnya,’’ kata Rins.

El Diablo –julukan Quartararo– menghadapi situasi sulit pada lap pertama kemarin. Dia terjatuh di tikungan kedelapan. Dia menyusul pembalap Aprilia Aleix Espargaro yang terjatuh sepersekian detik sebelumnya.

Namun, Quartararo tetap bangkit dan berhasil menyelesaikan balapan di posisi ke-14. Tambahan dua poin setidaknya membuat api persaingan tetap menyala di puncak klasemen pembalap.

Sementara itu, rider Monster Yamaha Maverick Vinales yang memulai balapan dari pit lane juga berhasil finis di depan Quartararo. Pekan depan para rider kembali mengaspal di Sirkuit Ricardo Tormo.

Balapan dengan titel GP Valencia tersebut bisa menjadi penentu juara MotoGP musim ini sebelum para pembalap menyelesaikan seri penutup di Portugal 22 November mendatang.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

3 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

4 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

4 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

4 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Kecamatan Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…

4 hours ago

Lewat PGD 2024, Harisson Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Dayak

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak (PGD) Kalimantan Barat ke-XXXVIII Tahun 2024 di Rumah Radakng…

4 hours ago