KalbarOnline.com – Meski diambang ancaman resesi, tak membuat Indonesia surut untuk ikut biding tuan rumah Olimpiade 2032. Presiden Joko Widodo atau Jokowi optimistis Indonesia bisa menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
Pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah olimpiade 2032 dibahas dalam rapat terbatas, oleh Presiden Joko Widodo dan jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju. Dalam proses pencalonan ini, Indonesia harus bersaing dengan sejumlah negara.
“Untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 kita harus bersaing dengan Australia, dengan Jerman, dengan unifikasi Korea, dengan Qatar, dengan RRT (Republik Rakyat Tiongkok) dan India,” kata Jokowi.
Sepanjang sejarah, gelaran ajang multievent olahraga terbesar dan paling bergengsi di dunia itu hampir selalu di dominasi negara-negara Eropa.
Dari catatan yang dilansir situs resmi Olympic.org tersebut, belum pernah tercatat sekalipun negara Asia Tenggara sebagai tuan rumah Olimpiade.
“Meskipun saat ini ada sedikitnya lima pesaing, tapi posisi Indonesia cukup kuat bisa mendobrak sejarah sebagai negara Asia Tenggara pertama yang menjadi tuan rumah Olimpiade,” kata Raja Sapta Oktohari, Presiden National Olympic Committee (NOC) Indonesia dalam laporannya kepada Presiden Jokowi.
Jokowi berharap pencalonan ini bisa menjadi momentum Indonesia untuk memperbaiki infrastruktur keolahragaan serta prestasi atlet.
International Olympic Committee atau IOC juga telah menerapkan norma baru dalam pelaksanaan olimpiade, yaitu penyelenggaraan yang lebih sederhana dan hemat biaya.
Untuk itu, presiden meminta kementerian dan lembaga terkait untuk menyiapkan rencana yang sesuai, sebelum batas waktu pemilihan tuan rumah yang berlangsung tahun 2024.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, menyatakan pemerintah akan menyiapkan tim khusus, untuk memenangi pencalonan sebagai tuang rumah Olimpiade 2032.
Tim khusus ini akan fokus bekerja untuk menyiapkan proses tawar-menawar, dan bertujuan mendapat kesempatan menjadi tuan rumah Olimpiade dan Paralimpiade 2032.
Tim khusus ini akan beranggotakan perwakilan dari Kemenpora, Komite Olimpiade Indonesia, dan Komite Olahraga Nasional Indonesia.
Indonesia mencalonkan diri untuk menjadi penyelenggara Olimpiade dan akan bersaing dengan negara-negara seperti Australia, Jerman, Qatar, Unifikasi Korea, Serta India. [rif]
KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…
KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…
KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…
KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…
KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…
KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…
Leave a Comment