Categories: Nasional

Tarik Investasi AS ke Indonesia, Sandi Minta Pemerintah Lebih Agresif

KalbarOnline.com – Pemerintah diminta melakukan langkah yang lebih agresif dalam memanfaatkan momentum relokasi pabrik milik Amerika Serikat (AS) keluar dari Tiongkok untuk menarik investasi ke Indonesia.

Pengusaha nasional sealigus politikus Gerindra Sandiaga Salahudin Uno mengatakan, investasi AS merupakan salah satu peluang besar yang bisa dimanfaatkan pemerintah Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.

“Karena dengan ada atau tidaknya ketegangan antara AS dan Tiongkok, investasi menjadi salah satu peluang. Sebab Tiongkok menjadi salah satu negara mahal. Karena ekonmi Tiongkok bertumbuh, akhirnya upah buruh juga meningkat, dan akhinrya AS melihat mereka harus melakukan diversifikasi,” kata Sandi, Rabu (4/11).

  • Baca Juga: Sandiaga Uno Dirayu PPP, Gerindra: Beliau Loyal Kepada Pak Prabowo

Sandi menjelaskan, Tiongkok selama ini unggul dari sisi pasar buruh murah dan kepastian hukum. Dalam perubahan ini, mau tiak mau AS harus melihat potensi lain di kawasan, salah satunya seperti Vietnam.

“Yang berpotensi Vietnam. Misalnya karena dari segi lokasi lebih dekat, ada kemudahan berbisnis dan suasan kondusif. Vietnam bisa menghadirkan itu,” kata Sandi.

Meski demikian, Sandi mendorong pemerintah untuk melakukan upaya ekstra untuk memastikan investasi AS masuk ke Indonesia. Adanya investasi ini diyakini akan menciptakan lapangan kerja sekaligus menjadi solusi pendongkrak ekonomi di tengah pandemi.

“Saya yakin timnya Pak Luhut dan Pak Bahlil sekarang diberikan mandat, investasi kita harus kita genjot. Sebab, ketahanan ekonomi kita di tengah pandemi ini bisa kita jual sebagai salah satu daya tarik. Karena market dan populasi kita sangat besar. Kita harus mampu menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya dengan menarik investasi,” imbuh Sandi.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Menteri AHY: Pemerintah Hadir bagi Warga Terdampak Bencana Likuefaksi Palu

KalbarOnline.com, Palu - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono…

3 hours ago

Sutarmidji Cagub Kalbar Pertama yang Daftar di Hanura

KalbarOnline, Pontianak - Subhan Noviar yang menjadi utusan dari Sutarmidji mendatangi kantor DPD Partai Hanura,…

15 hours ago

Pemkot Pontianak Gelar Nobar Semifinal Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di PCC

KalbarOnline, Pontianak - Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Indonesia U-23 akan menghadapi Timnas Uzbekistan pada laga…

15 hours ago

Bosan dengan yang Itu-itu Saja? Dokter Rahmad Siap Bawa Perubahan Lewat Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Akbar Rahmad Putra, seorang dokter muda berusia 27 tahun menyatakan diri siap…

19 hours ago

Ani Sofian Dorong Guru Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menutup secara resmi kegiatan Lokakarya 7…

20 hours ago

Angka Stunting Pontianak Kembali Turun

KalbarOnline, Pontianak – Angka stunting di Kota Pontianak berhasil turun pada awal tahun 2024 menjadi…

20 hours ago