Categories: Nasional

Pemda Diminta Lebih Aktif Cegah Penularan Covid-19 di Wilayahnya

KalbarOnline.com – Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid 19 Profesor Wiku Adisasmito meminta kepala daerah agar lebih aktif melakukan pencegahan Covid-19 di wilayahnya masing-masing. Menurutnya, satuan tugas (Satgas) Covid-19 di daerah dapat melakukan upaya pengendalian yang lebih masif.

“Melakukan upaya pengendalian covid-19 yang lebih spesifik sesuai kebutuhan masing-masing daerah,” kata Prof Wiku, Kamis (8/10).

Prof Wiku menuturkan Kementerian Dalam Negeri telah menerbitkan surat edaran nomor 440/5184 tanggal 17 September 2020 kepada gubernur, bupati, wali kota serta pemerintah daerah terkait agar membentuk satgas penanganan Covid-19 di wilayahnya masing-masing.

“Satgas daerah ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan pelaksanaan kebijakan strategis yang berkaitan dengan penanganan Covid-19,” harap Wiku.

Tentunya satgas penanganan Covid-19 daerah, sambung Wiku, harus selalu berkoordinasi dengan satgas yang ada di pusat. Selain itu, dengan dibentuknya task force Covid-19 oleh Kementerian Kesehatan merupakan strategi terkini untuk pengendalian Covid-19, khususnya pada provinsi-provinsi prioritas dengan tujuan menurunkan jumlah kasus, jumlah kematian dan meningkatkan angka kesembuhan.

“Serta mendorong agar terjadi penambahan jumlah ICU dan ruang isolasi di daerah. Hingga menambah tenaga kesehatan dan mendistribusikan alat pelindung diri, obat-obatan dan alat kesehatan lainnya di daerah,” ujar Wiku.

Oleh karena itu, peran serta masyarakat juga merupakan hal penting untuk mencegah penularan Covid-19. Wiku meminta agar masyarakat disiplin menerapkan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

“Memakai masker dan selalu menjaga jarak minimal satu setengah meter ketika berada di luar rumah, hindari kerumunan dan selalu mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan hand sanitizer adalah kunci penanganan kasus Covid-19 di Indonesia,” pungkasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

3 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

3 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

3 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

6 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

6 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

7 hours ago