KalbarOnline.com – Jajaran Polda Metro Jaya mengamankan puluhan anak sekolah yang diduga hendak berdemo menolak omnibus law Undang-undang Cipta Kerja di sekitar gedung DPR RI, Jakarta. Mereka dikhawatirkan bagian dari kelompok Anarcho Syndicalism yang hanya berniat melakukan kerusuhan dan pengerusakan.
“Sejak subuh kami sudah tangkap kurang lebih 40 anak-anak,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi, Kamis (8/10).
Sambodo menuturkan, para anak sekolahan ini diduga mendapat ajakan untuk ikut serta melakukan demo di DPR. Hal itu diketahui usai petugas memeriksa isi telepon genggam mereka.
“Mereka kami amankan karena kumpul-kumpul dengan atribut hitam-hitam dan tidak jelas tujuannya. Daripada mengacau, provokasi atau lempar petugas maka kami amankan dulu,” jelasnya.
Para remaja ini diamankan dibeberapa lokasi. Seperti Pancoran, Palmerah dan Patal Senayan. Usai diidentifikasi mereka berasal dari berbagai daerah. Seperti Serang, Tangerang, Bogor, Bandung, dan Jakarta.
“Setalah ini kami periksa. Kami dalami, iapa ajak mereka datang ke Jakarta. Kemudian kami amankan 1×24 jam,” ucap Sambodo. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline, Pontianak - Lutfi Al Mutahar meyakini kalau dirinyalah yang akan diusung oleh Partai Amanat…
KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari…
KalbarOnline, Kayong Utara - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar sosialisasi tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada)…
KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalbar, Sutarmidji melakukan pengembalian berkas sebagai calon Gubernur Kalbar ke…
KalbarOnline, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi booth PT PLN (Persero) dalam…
KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan kembali ditanya soal peluangnya kembali berpasangan…
Leave a Comment