Categories: Nasional

Hari Lalu Lintas, Polri Gandeng Youtuber Promosikan Program Polantas

KalbarOnline.com – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan memperingati Hari Lalu Lintas ke-65 yang jatuh pada 22 September 2020. Tahun ini tema yang diambil yakni “Implementasi E-Policing pada Fungsi Lalu Lintas Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini akan dikemas dalam film atau video pendek sebagai paradigma visioner tentang lalu lintas.

Rencananya Korlantas akan menyelenggarakan berbagai kegiatan serentak di seluruh Indonesia. Kegiatan ini adalah implementasi polisi lalu lintas (polantas) yang profesional, modern dan terpercaya‎ atau promoter.

Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono mengatakan, jajarannya berkomitmen menjadi pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat. Aparat bertugas memberikan rasa aman, nyaman dan damai tanpa adanya rasa ketakutan dari ancaman dan gangguan.

“Ketulusan pengabdian kami adalah menjadi dasar atas kesadaran sebagai aparat yang amanah dalam mengemban kepercayaan masyarakat,” kata Istiono dalam keterangan tertulis, Kamis (10/9).

Pada masa pandemi Covid-19 seperti ini, Korlantas akan menggandeng para Youtuber untuk melakukan sosialiasi program polantas. Sekaligus bakti sosial dengan mengkampanyekan penerapan protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari.

“Kami akan melibatkan beberapa youtuber dari berbagai daerah untuk terlibat dalam kegiatan ini,” jelas Istiono.

Dengan melibatkan para youtuber yang memiliki followers atau pengikut jutaan orang, diharapkan mampu memberikan pemahaman tentang perlunya masyarakat turut andil dalam mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan, kelancaran serta ketertiban berlalu lintas (kamseltibcar lantas). Dalam program polantas juga sudah termuat terkait pentingnya mematuhi protokol kesehatan.

Para youtuber dianggap efektif untuk menyampaikan pesan tersebut kepada para pengikutnya. Terlebih para youtuber mayoritas pengikutnya adalah generasi milenial.

“Kita tidak boleh ketinggalan zaman, harus selalu kreatif agar penanaman program-program polantas semakin membumi. Inilah pentingnya berkolaborasi bersama para youtuber,” pungkas Istiono.

Sosialiasi di media sosial dianggap akan sangat efektif. Mengingat pada periode 2019-2020 terdapat peningkatan pengguna internet di Indonesia sebeear 25 juta menjadi 175,4 juta pengguna internat. 160 juta di antaranya diketahui aktif di media sosial, seperti Youtube, Instagram, Twitter, maupun Facebook.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Lutfi Al Mutahar Optimis Jadi Calon yang Diusung PAN di Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Lutfi Al Mutahar meyakini kalau dirinyalah yang akan diusung oleh Partai Amanat…

6 hours ago

Pemkab Kapuas Hulu Raih WTP ke 7 dari BPK RI Perwakilan Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari…

6 hours ago

Sinergi Semua Elemen, KPU Kayong Utara Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024

KalbarOnline, Kayong Utara - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar sosialisasi tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada)…

6 hours ago

Kembalikan Berkas Pencalonan, Sutarmidji Harap Nasdem Bisa Seperti di Periode Lalu

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalbar, Sutarmidji melakukan pengembalian berkas sebagai calon Gubernur Kalbar ke…

7 hours ago

Di PEVS 2024, Dirut PLN Paparkan ke Presiden Jokowi Soal Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik Tanah Air

KalbarOnline, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi booth PT PLN (Persero) dalam…

7 hours ago

Ditanya Peluang Kembali Berpasangan dengan Sutarmidji, Norsan Bantah Abu-abu

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan kembali ditanya soal peluangnya kembali berpasangan…

7 hours ago