Categories: Sport

Sang Mantan Juara Dunia Tiga Divisi Menantang Terbuka Oscar De La Hoya

KalbarOnline.com-Jika Oscar De La Hoya benar-benar mengikuti hasratnya untuk kembali ke ring, ada satu nama yang dengan senang hati untuk menantang sang Golden Boy.

Dia adalah salah seorang legenda terbesar dalam sejarah tinju Meksiko; Julio Cesar Chavez. Mantan juara dunia di tiga divisi berbeda tersebut mengatakan sangat bersemangat jika bisa kembali berduel dengan De La Hoya di atas ring.

“Itu adalah laga ekshibisi terakhir yang sangat ingin saya lakukan,” kata Chavez sebagaimana dilansir dari ESPN. Pada 25 September mendatang, Chavez yang sudah berusia 58 tahun itu akan naik ke ring. Dia menantang Jorge Arce dalam sebuah pertarungan amal.

  • Baca Juga: Cedera Kepala, Dilarikan ke Rumah Sakit, Pertahankan Gelar Juara Dunia

“Namun saya ingin melakukan pertarungan itu di depan fans. Tanpa fans, tidak mungkin ada pertarungan. Saya ingin agar semua orang bisa melihat bagaimana saya memukulnya (De La Hoya). Saya ingin melancarkan tinju saya kepadanya,” ucap mantan juara dunia kelas bulu, kelas ringan, dan kelas welter tersebut.

CEO dan Chairman Golden Boy Promotions Oscar De La Hoya (kiri) Julio Cesar Chavez berpose sebelum konferensi pers pertarungan Canelo Alvarez melawan Julio Cesar Chavez Jr. di KA Theatre, MGM Grand Hotel & Casino, Las Vegas, 3 Mei 2017. (Ethan Miller/Getty Images/AFP)

Chavez yang ditabalkan majalah tinju ternama, Ring Magazine sebagai petinju terbaik periode 1990 sampai 1993 tersebut sangat bersemangat mendengar rencana De La Hoya untuk naik ke ring.

Berusia 47 tahun, De La Hoya mengaku masih sangat kompetitif. Pada bulan lalu, dia mengumumkan kepada publik rencananya untuk kembali bertinju. Padahal, 12 tahun yang lalu, De La Hoya menyatakan diri pensiun. Dia lantas fokus membangun perusahaannya, Golden Boy Promotions. Rekor De La Hoya adalah 39-6 (30 menang KO).

“Rumor (comeback) itu benar. Dan saya akan melakukan sparring dalam beberapa pekan ke depan,” kata De La Hoya kepada ESPN.

Sementara itu, Chavez kali terakhir bertarung pada 2005. Dia mengakhiri karirnya yang gemilang dengan catatan 107 menang, 6 kalah, dan 2 imbang. Chavez mengukir rekor sensasional yakni 85 kemenangan KO.

Dia bertemu De La Hoya dua kali. Pertama pada 1996. Saat itu, Chavez kalah TKO pada ronde keempat dan kehilangan sabuk juara dunia kelas welter ringan WBC.

Dua tahun kemudian, Chavez kembali menantang De La Hoya. Hasilnya sama, Chavez kalah, kali ini pada ronde kedelapan. Upayanya untuk merebut sabuk juara dunia kelas welter WBC dari tangan De La Hoya kandas.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

2 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

13 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

13 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

13 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

13 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

17 hours ago