Categories: Kabar

Wakil Walikota Tangsel: Tekan Covid-19, Pemkot Akan Giatkan Lagi Siskamling

KalbarOnline.com – Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk selalu waspada terhadap penyebaran Covid-19, yang saat ini masih menjadi momok di Tangsel maupun Indonesia.

Salah salah satu upaya Pemkot Tangsel mencegah pandemi Covid-19, dengan memberdayakan peran masyarakat dengan pelaksanaan Siskamling di lingkungan masyarakat.

Wakil Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, peran serta masyarakat dalam memutus mata rantai penularan Covid-19 menjadi sangat penting. Menurut Bang Ben, aturan dan imbauan dari pemerintah tidak akan berarti apa-apa tanpa peran serta masyarakat.

“Covid 19 sudah menjadi masalah bersama, sehingga penanganannya tidak lagi parsial, melainkan harus bersama dengan keterlibatan semua elemen masyarakat, Forkopimda hingga ornamen kemasyarakatan lainnya,” ungkap Bang Ben, kemarin.

Bang Ben mengakui, satu diantara upaya Pemerintah Kota Tangerang Selatan yakni kembali mengaktifkan siskamling dan satgas Covid-19 di tingkat RT/RW, terutama di wilayah yang berbatasan Tangsel. Pasalnya saat ini wilayah yang berbatasan dengan Tangsel kembali masuk dalam zona merah.

“Pemkot intruksikan kepada Camat, Lurah, Ketua RW dan RT yang berada di wilayah perbatasan langsung dengan daerah-daerah tersebut agar mengaktifkan kembali pola siskamling dan Satgas Covid-19 ditingkatkan,” tegas Bang Ben.

Bang Ben mengakui, pola Siskamling ini, akan bisa membantu memotong peredaran virus tersebut, karenanya masyarakat yang terlibat langsung bisa mendeteksi dini, siapa saja yang masuk ke area lingkungan mereka.

“Sistem Keamanan Lingkungan atau Siskamling kita jadikan sebagai garda terdepan dalam meminimalisir pergerakan lalu lalang masyarakat antar wilayah,” terangnya.

Benyamin menegaskan, meski dikelilingi daerah yang memiliki zona merah penyebaran Covid-19, namun pihaknya belum berencana menerapkan jam malam seperti yang dilakukan di Depok dan Bogor. “Belum ada rencana penerapan jam malam di Tangsel, karena masih terkendali,” katanya.

Seperti diketahui, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang kini kembali masuk zona merah penyebaran covid-19. Lantaran di kedua kota itu terjadi peningkatan yang signifikan dari jumlah pasien Covid-19 dalam satu minggu belakangan ini. [sam]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

6 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

9 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

10 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

10 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

11 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

11 hours ago