Categories: Nasional

Firli Bahuri: OTT Kurang Efektif dalam Memberantas Korupsi

KalbarOnline.com – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri kembali melempar pernyataan kontroversial. Menurut Firli, kegiatan Operasi Tangkap Tangan (OTT) masih kurang efektif dalam memberantas korupsi.

“Namun harus ada imbauan kepada tokoh. Jangan biarkan seseorang yang korupsi merasa nyaman dengan apa yang dia dapatkan,” ujar Firli, dalam pengarahannya pada Rapat Koordinasi Sinergitas KPK dan Aparat Penegak Hukum Se-Sumatera Utara, di Mapolda Sumut, Kamis (27/8) dilansir dari ANTARA.

Baca juga: Usai Jalani Sidang Etik, Firli: Semuanya Sudah Saya Sampaikan ke Dewas

Menurut Firli, perbuatan korupsi sangat merugikan negara. “Sebagai aparat penegak hukum kita harus mampu menjaga aset dan uang negara,” ujarnya.

Firli mengatakan, sesuai dengan Instruksi Presiden RI, bahwa masyarakat menginginkan Indonesia bebas dari korupsi.

“Sehubungan dengan itu tugas KPK dan pemerintah adalah melakukan pencegahan agar tidak terjadi korupsi dengan melakukan koordinasi instansi terkait yang melakukan pelayanan publik dan melakukan monitoring pelaksanaan program pemerintah,” katanya.

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin mengatakan, di wilayah Polda Sumut zero toleransi untuk narkotika, termasuk perjudian dan togel.

Ia menyebutkan untuk tahun 2020, hingga saat ini ada 16 berkas perkara yang ditangani terkait korupsi oleh Polda Sumut.

“Kami memohon kepada Ketua KPK untuk koordinasi dan supervisi penanganan tindak pidana korupsi di Sumut. Dan kepada para Kapolres yang menangani kasus korupsi di wilayahnya agar mendengarkan arahan dari Ketua KPK agar bisa diterapkan,” katanya.

Pada acara tersebut hadir Ketua KPK Firli Bahuri, Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin, Plt Kajati Sumut, Waka Polda Sumut, PJU Polda Sumut dan para Kapolres Se-Sumut.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

14 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

14 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

15 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

17 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

17 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

19 hours ago