Categories: Kabar

Nachrowi Intruksikan 10 Anggota Fraksi Demokrat di DPRD Hindari Politik Uang

KalbarOnline.com – Anggota Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat, Nachrowi Ramli mengintruksikan 10 anggota DPRD DKI fraksi partai berlambang Mercy itu mengikuti instruksi partai menghadapi pemilihan wagub DKI Jakarta, 23 Maret 2020 mendatang.

Intruksi itu berkaitan dengan upaya pencegahan terhadap isu praktek money politic (politik uang), yang beredar menjelang pemilihan wagub DKI oleh 106 anggota DPRD DKI.

“Kalau ada anggota DPRD fraksi Demokrat yang tidak sejalan dengan intruksi partai. Maka DPP akan memberikan sanksi tegas terhadap anggota dewan tersebut,” tegas Nara biasa Nachrowi Ramli disapa kepada wartawan, Rabu (11/3/2020).

Selain intruksi menolak money politik, mantan Ketua Umum Bamus Betawi itu mengingatkan agar 10 anggota DPRD DKI dari fraksinya taat mengikuti arahan partai dalam mendukung cawagub.

“Kita memiliki metode jitu untuk mengetahui anggota fraksi taat atau menyimpang dari intruksi partai dalam hal dukung-mendukung terhadap cawagub pilihan partai. Jika ada anggota fraksi menyimpang, saya kira ini persoalan serius yang akan ditindaklanjuti oleh DPP. Karena ini bentuk perlawanan terhadap intruksi partai yang diambil lewat rapat majelis Tinggi DPP Demokrat,” ujar mantan Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta itu.

Lebih lanjut, Nachrowi mengungkapkan jika partainya akan memutuskan dukungan terhadap cawagub. Pasca pelaksanaan kongres partai Demokrat, akhir pekan mendatang.

“Setelah kongres 14 anggota majelis tinggi sudah mengagendakan rapat untuk memutuskan arah dukungan pada cawagub. Jika sudah ada keputusan itu wajib untuk dipatuhi oleh seluruh anggota DPRD dari partai Demokrat,” jelasnya.

Terkait dengan keharmonisan Demokrat dan PKS di tingkat nasional dalam hal kebijakan politik, akan mempengaruhi dukungan di Pilwagub DKI, politisi yang dikenal santun ini menolak hal tersebut.

“Saya kira kondisi itu (tingkat nasional) tidak bisa dijadikan ukuran. Karena Demokrat menginginkan wagub dari Anies Baswedan harus orang yang mempunyai visi dan misi sama untuk mensejahterakan warga Jakarta. Dan terpenting mengesampingkan kepentingan kelompoknya,” tandasnya.

Seperti diketahui, Panitia pemilihan (Panlih) wagub DKI Jakarta, memutuskan pemilihan wagub akan dilaksanakan pada 23 Maret 2020 mendatang. Kedua cawagub, A Riza Patria (Gerindra) dan Nurmanyah Lubis (PKS) saat ini pun getol melakukan safari politik untuk meminta dukungan partai.[ab]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Wujud Kepedulian KSAD, Kodim Putussibau Bagikan Ransum dan Imukal TNI Untuk Pemenuhan Gizi Prajurit

KalbarOnline, Putussibau - Staf Logistik Kodim 1206/Putussibau membagikan susu imukal dalam rangka pemenuhan gizi prajurit,…

3 hours ago

Propam Polda Kalbar Lakukan Pembinaan Etika Profesi Polri di Polres Kapuas Hulu

KalbarOnline, Putussibau - Bidang  Propam Polda Kalbar melakukan pembinaan kepada personel Polres Kapuas Hulu, terutama…

3 hours ago

Wastra Unggulan Kalbar Diborong Istri-istri Menteri pada Peringatan HUT Dekranas di Kota Solo

KalbarOnline, Pontianak - Wastra Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mampu menarik perhatian anggota Organisasi Aksi Solidaritas…

4 hours ago

Daftar Cawagub Kalbar di PPP, Budi Perasetiyono: Kembali ke Rumah

KalbarOnline.com - Budi Perasetiyono terus menunjukkan keseriusannya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar…

4 hours ago

Bejat! Delapan Pria di Suhaid Setubuhi Gadis 15 Tahun Secara Bergiliran

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…

5 hours ago

Dekranasda Kapuas Hulu Juara Harapan 2 Parade Mobil Hias Tingkat Nasional

KalbarOnline, Solo - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan bersama Ketua Dekranasda Kapuas Hulu, Angeline Fremalco…

7 hours ago