Categories: Ketapang

Pemkab Ketapang Bakal Pugar Komplek Makam Kerajaan Tanjungpura

Bupati Ketapang kunjungi komplek makam Kerajaan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang – Bupati Ketapang, Martin Rantan menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Ketapang akan melakukan pemugaran komplek makam Raja Kerajaan Tanjungpura. Pemugaran ini dimaksudkan untuk membuat nyaman para pengunjung ke situs sejarah kerajaan tertua di Kalbar itu. Hal ini disampaikan Bupati Martin saat mengunjungi komplek makam Raja Kerajaan Tanjungpura dan Taman Khalwat Sapujagat di Desa Tanjungpura, Kecamatan Muara Pawan, Jumat (31/1/2020).

Dalam kunjungannya yang didampingi Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) ke situs sejarah yang ada sejak abad ke-8 itu, Bupati disambut oleh Kepala Desa Tanjungpura, Kurniawan dan Juru Kunci Taman Khalwat Sapujagat Tanjungpura, H. Astralion serta tokoh masyarakat setempat, H. Marwan.

Bupati Martin menyebutkan, pihaknya akan merenovasi beberapa bangunan termasuk memperbaiki akses jalan masuk, serta pagar pembatas dan penerangan di sekitar komplek makam tersebut.

“Bangunan makam Raja Tanjungpura ini akan kita bangun dan dibesarkan, jalan masuk kita rabat beton, tetapi kalau mau semua tidak cukup, ini hanya untuk menyamankan pengunjung dan juga akan kita adakan syukuran dan jiarah akbar nanti,” ujarnya saat diwawancarai awak media didampingi Ketua Ikramat, Uti Royden Top, Jumat (31/1/2020).

Puluhan warga yang hadir juga berkenan mengantar Bupati Martin dan rombongan melihat beberapa lokasi peninggalan Kerajaan Tanjungpura, seperti Pelabuhan Penambatan Kapal dan kolam pemandian putri kerajaan.

Orang nomor wahid di Bumi Ale-ale itu juga diantar Kepala Desa Tanjungpura bersama warga untuk mengunjungi  tempat yang sangat disakralkan warga setempat yakni Taman Khalwat Saputjagat, dengan sumur yang airnya dikeramatkan warga yang dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

Setelah melihat-lihat sejenak, Bupati dan rombongan memanjatkan doa kepada Tuhan yang Maha Esa agar selalu diberikan kemudahan, kesehatan dalam memimpin Kabupaten Ketapang.

Kunjungan Bupati Martin Rantan ke sisa peradaban Kerajaan Tanjungpura yang telah mengalami beberapa kali perpindahan ibu kota Kerajaan ini menjadi bukti bahwa peradaban negeri tanah bertuah ini sudah cukup maju pada masa lampau. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Kapuas Hulu Kunker ke Hulu Gurung, Buka Layanan Kesehatan Gratis Untuk Masyarakat

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melaksanakan kunjungan kerja selama dua hari…

5 hours ago

10 Tahun Reforma Agraria Lampaui Target, Menteri AHY: On the Right Track!

KalbarOnline, Denpasar - Perjalanan reforma agraria telah mencapai 10 tahun. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala…

5 hours ago

DAK Kabupaten Kapuas Hulu 2024 Rp 89 M

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK)…

7 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Hadiri Reforma  Agraria Summit 2024 di Bali

KalbarOnline, Bali - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini menghadiri pertemuan Reforma Agraria Summit…

7 hours ago

Honda ADV 160: Pilihan Motor Petualang Tangguh dengan Mesin 160 cc

KalbarOnline - Honda ADV 160 menjadi pilihan menarik bagi para pecinta skuter di Indonesia. Dikenal…

9 hours ago

Honda PCX160: Motor Mewah dengan Performa Tangguh di Indonesia

KalbarOnline - Honda PCX160 kini hadir di Indonesia dengan pilihan mesin petrol yang menawarkan performa…

9 hours ago