Categories: Ketapang

Lahan Dua Anak Perusahaannya Disegel, Cargill Indonesia Akhirnya Berikan Tanggapan

Kapolda : Disegel untuk kepentingan penyelidikan

KalbarOnline, Ketapang – Pihak PT Cargill Indonesia akhirnya memberikan tanggapannya terkait penyegelan lahan dua anak perusahaannya yakni PT Harapan Sawit Lestari (HSL) dan PT Ayu Sawit Lestari (ASL) di Desa Asam Besar, Kecamatan Manis Mata, Kabupaten Ketapang oleh Polda dan Pemprov Kalbar, Selasa (24/9/2019) kemarin.

Dewi Mayasasi selaku Humas Cargill mengatakan bahwa pihaknya akan menanganinya dengan serius soal kebakaran hutan dan lahan. Ia menyebut pihaknya akan mulai dari memantau titik api melalui menara pantau api, mengerahkan tim pemadam kebakaran bersertifikasi dan menyediakan alat pemadam kebakaran untuk memadamkan api di sekitar perkebunan.

“Kami berkomitmen memastikan keselamatan semua orang dan proaktif melakukan pencegahan serta pemantauan secara berkelanjutan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (26/7/2019).

Ia juga menyebut kalau pihaknya juga akan bekerjasama dengan pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut situasi ini untuk mencegah kebakaran hutan yang lebih parah.

“Kami memiliki kebijakan yang ketat yang melarang kegiatan pembakaran untuk alasan apapun di area kebun kami,” tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Polda Kalbar bersama jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar kembali melakukan penyegelan terhadap perusahaan perkebunan kelapa sawit yang dinilai lalai menjaga lahannya sehingga terjadi kebakaran.

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono yang turun langsung ke lokasi dengan didampingi perwakilan TNI, Pemprov Kalbar dan Pemda Ketapang melakukan penyegelan lahan PT Harapan Sawit Lestari (HSL) dan PT Ayu Sawit Lestari (ASL) yang merupakan anak perusahaan PT Cargill Group di Desa Asam Besar, Kecamatan Manis Mata, Kabupaten Ketapang, Selasa (24/9/2019).

Kapolda mengatakan, penyegelan dilakukan lantaran pihaknya menilai dua anak perusahaan PT Cargill ini telah lalai sehingga mengakibatkan terjadinya kebakaran yang cukup besar di lahan mereka.

“Penyegelan ini dilakukan untuk mempermudah proses penyelidikan yang dilakukan,” katanya saat dikonfirmasi, Selasa (24/9/2019).

Diketahui bahwa luasan lahan yang terbakar di PT HSL mencapai 17 hektar, sedangkan PT ASL mencapai enam hektar.

“Ini perusahaan milik asing milik amerika PT Cargill,” ungkapnya.

Kapolda menyebut kalau dalam penanganan kasus Karhutla ini ada terobosan yang sangat spektakuler dari Gubernur Kalbar mengenai Peraturan Gubernur nomor 39 tahun 2019 mengenai sanksi komulatif dan sanksi administrasi.

“Terobosan ini sangat baik, karena ada sanksi kumulatifnya mulai dari pidana dan denda serta sanksi administrasi apabila lalai maka izin konsesinya dibekukan selama tiga tahun kemudian kalau terbukti ada unsur kesengajaan dibekukan lima tahun dan jika berulang kali maka izinnya dicabut sehingga tidak bisa berusaha lagi,” paparnya.

Ia juga menyebut bahwa karhutla ini mengakibatkan kabut asap yang parah dan benar-benar merugikan semua pihak dalam berbagai aspek mulai kesehatan, pendidikan, lingkungan hidup serta perekonomian.

“Untuk itu penanggulangan perlu kerjasama semua pihak termasuk masyarakat agar tidak melakukan pembakaran di iklim musim kering seperti saat ini,” pungkasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Rokidi Duduki Jabatan Penting di Kepengurusan LPTQ Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi menduduki jabatan penting di kepengurusan Lembaga Pengembangan…

3 hours ago

Pj Gubernur Harisson Harapkan HMI Kuat Secara Intelektual dan Mandiri Secara Finansial

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…

17 hours ago

Kodim Putussibau Razia Pemain Layangan di Wilayah Putussibau Kota

KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…

19 hours ago

Jadi Tuan Rumah, Polda Kalbar Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Kejuaraan Proliga Volley 2024

KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…

19 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Kejurnas Angkat Besi di GOR Pangsuma Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…

19 hours ago

Harisson Lantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar Periode 2024 – 2029

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…

19 hours ago