Categories: Ketapang

Belasan Hektar Lahan di Air Upas Dilahap Si Jago Merah

KalbarOnline, Ketapang – Belasan hektar lahan perorangan milik warga Dusun Kalibambang dan Air Tebadak, Desa Air Upas ludes dilahap si jago merah, Jumat (13/9/2019) lalu. Api yang diduga diakibatkan oleh warga yang membakar ladangnya tersebut menghanguskan belasan hektar lahan kosong dan sawit pribadi milik warga Desa Air Upas lainnya.

Anggota Polsubsektor Air Upas, Kepala Desa air upas, Sekcam Kecamatan Air Upas turun langsung bersama warga memadamkan api pada dengan alat seadanya.

Kebakaran yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 11:00 siang baru bisa dipadamkan warga sekitar pukul 23:40 malam dikarenakan tidak ada akses jalan menuju titik api serta minimnya alat untuk memadamkan api.

Pada keesokan harinya, Sabtu (14/9/2019) sekitar pukul 14:00, terdapat 3 titik api yang masih menyala mengarah ke pemakaman umum Desa Air Upas dan warga harus bergotong royong lagi untuk memadamkan api.

Beni Alpri selaku anggota Karang Taruna Air Upas Ketabung Bepangkau yang ikut langsung memadamkan api menyayangkan sikap oknum warga yang masih saja membakar lahan tanpa koordinasi kepada pihak-pihak terkait.

“Apalagi lahan-lahan pribadi milik warga Dusun Kalibambang dan Air Tebadak ikut hangus karena ulah oknum warga yang membakar. Kita semua turut prihatin atas kebakaran lahan kosong dan lahan sawit pribadi milik warga yang hangus dimakan api. Tentu kita sangat menyayangkan masih saja ada oknum warga yang membakar tanpa koordinasi dan saya pribadi dan warga lainnya bekerja keras memadamkan api tentunya merasa cemas karena ditakutkan api bisa merambat ke pemukiman warga dan pemakaman umum khususnya di Dusun Kalimbang,” tukasnya.

Sementara Kepala Desa Air Upas, Ir. Matias Sembiring mengatakan, pemadaman api terhambat dikarenakan tidak ada akses jalan masuk menuju titik api dan warga merintis membuat jalan menggunakan parang untuk menuju titik api.

Di kesempatan itu ia mengimbau agar masyarakat Air Upas dalam proses membakar ladang hendaknya berkoordinasi dahulu pada pihak-pihak terkait khususnya pemerintah desa sehingga dapat mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (Goda)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Data Januari – Mei 2024, 15 Tersangka Narkoba di Kapuas Hulu Didominasi Anak Muda

KalbarOnline, Putussibau - Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resor Kapuas Hulu, IPTU Jamali mengungkapkan, bahwa pihaknya…

39 mins ago

Wakili Bupati, Absalon Buka Sosialisasi dan Rakor Persiapan Pilkada Serentak 2024 Kabupaten Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati, Staf Ahli Bupati Ketapang bidang Kemasyarakatan dan SDM, Absalon membuka…

41 mins ago

Terbang ke Jakarta, Sekda Kapuas Hulu Rapat Bersama Dirjen Kemendagri, Bahas Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa

KalbarOnline, Jakarta - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini menghadiri rapat koordinasi dan konsultasi…

55 mins ago

Pj Gubernur Harisson Ajak Pemuda Ambil Bagian Turunkan Angka Stunting Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson mengapresiasi niat baik dan usaha dari para…

1 hour ago

Pj Gubernur Harisson Pimpin Rapat Gerakan Orang Tua Asuh Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson memimpin rapat Gerakan Orang Tua…

1 hour ago

Pj Wali Kota Imbau Sekolah Gelar Acara Perpisahan Secara Sederhana

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengimbau sekolah-sekolah khususnya SD dan SMP…

2 hours ago