KalbarOnline, Sekadau – Kebakaran Hutan kembali terjadi di wilayah Kalimantan Barat. Kali ini terjadi di Dusun Seraya, Desa Lubuk Tajau, Kecamatan Nanga Taman, Sekadau, Kamis (5/9/2019). Akibatnya, lahan seluas kurang lebih 15 hektar ludes terbakar.
“Berdasarkan informasi, ada aktifitas membakar lahan sekitar pukul 3 sore lalu ditinggal. Ternyata tengah malam api membesar dan kami mendapat laporan sekitar pukul 5 subuh dan langsung ke lokasi,” ujar Sekretaris BPBD Sekadau, Edy Prasetyo.
Ia mengatakan, api sudah berhasil dipadamkan oleh pihaknya bersama tim yang tergabung dalam Satgas Karhutla.
“Kami dibantu dari TNI, Polri, pihak kecamatan, Tagana dan Manggala Agni dari Sanggau,” katanya.
Dirinya turut mengimbau kepada masyarakat agar untuk tidak membakar lahan terlebih dahulu, mengingat beberapa hari terakhir, Sekadau belum diguyur hujan. Ia juga meminta agar anak-anak agar masyarakat terutama anak-anak tidak terlalu banyak beraktifitas di luar rumah.
“Inikan belum ada hujan, jangan membakar dulu, bakar kecil dijaga jangan sampai merembet, belum lagi kebun warga lain terbakar. Kemarau ini kurangi aktifitas membakar, kita bukan melarang tetapi pikirkan dampaknya kalau merembet ini yang sulit. Ke masyarakat, anak kecil khususnya jangan banyak beraktifitas diluar karena partikel asap di Sekadau cukup pekat pagi hari jadi masih kurang baik,” tandasnya. (Mus)
KalbarOnline, Sambas - PT. Alao Kuning turut mendorong pelestarian budaya serta adat istiadat masyarakat suku…
KalbarOnline, Putussibau - Untuk menguji mental serta menambah jam bertanding para atlet pemula, Manajemen Rumah…
KalbarOnline, Ketapang - Tradisi Nyapat Taunt (Tahun) akan semakin hilang seiring berjalannya waktu jika tidak…
KalbarOnline, Ketapang – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo melakukan kunjungan kerja (kunker) ke…
KalbarOnline, Pontianak - Seiring bertambahnya usia, kesehatan fisik semakin menjadi prioritas utama, terutama bagi lansia…
KalbarOnline, Jakarta - Kota Pontianak masuk nominasi 3 besar dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID)…
Leave a Comment