Categories: Pontianak

Midji Proyeksikan Kalbar Jadi Daerah Dengan Pelayanan Perizinan Tercepat se-Indonesia

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji memproyeksikan Kalbar menjadi daerah dengan pelayanan perizinan tercepat se-Indonesia. Untuk itu, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kalimantan Barat dimintanya melakukan evaluasi, reformasi dan inovasi agar semua pelayanan perizinan tercepat di Indonesia ada di Kalbar.

“Saya minta Dinas PTSP memangkas perizinan dan pelayanan apapun supaya lebih cepat. Saya minta PTSP melakukan evaluasi, reformasi, inovasi agar semua pelayanan perizinan yang tercepat itu ada di Kalbar. Target saya itu tercepat se-Indonesia, pasti itu,” ujarnya saat diwawancarai usai memberi arahan pada sosialisasi Komite Advokasi Daerah Anti Korupsi Kalimantan Barat yang digelar di Hotel Golden Tulip Pontianak, Selasa (23/7/2019) kemarin.

Dirinya juga berjanji akan memberikan remunerasi kepada jajaran Dinas PTSP Kalbar jika hal tersebut dapat terwujud. Namun, jika jajaran PTSP tak dapat melakukan hal itu, dirinya tak segan-segan melakukan evaluasi.

“Mempercepat orang berusaha itu penting untuk kemajuan dan pertumbuhan ekonomi Kalbar. Kalau jajaran PTSP bisa mewujudkan itu, saya akan berikan remunerasi, tapi kalau tidak, saya akan evaluasi, saya serius,” tegasnya lagi.

Berkaitan dengan pengurusan perizinan, lanjut Midji, pihaknya berencana menerapkan tanda tangan digital (digital signature) dalam proses pengurusan perizinan agar ada percepatan dalam pelayanan publik. Selain itu, pihaknya juga tengah menyiapkan sebuah sistem pelayanan publik yang terintegrasi sebagai upaya meminimalisir terjadinya pungutan liar dalam proses pengurusan perizinan.

“Untuk tanda tangan digital ada sebagian yang tidak berani menerapkan karena landasan hukumnya belum kuat, tapi sebenarnya tidak ada masalah dan Kota Pontianak sudah menerapkan itu sehingga ada percepatan dalam pelayanan. Kalau perizinan, kita akan buat sistem agar seminimal mungkin terjadi tatap muka, antara yang berurusan dan yang mengurus itu tidak berhadapan. Jadi semuanya masuk dalam satu sistem saja, itu sedang kita siapkan, supaya semuanya sesuai dengan presodur, saya yakin bisa,” pungkasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Kapuas Hulu, Kapolres dan Dandim 1206 Putussibau Teken NPHD Pengamanan Pilkada 2024 

KalbarOnline, Putussibau - Bupati  Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD)…

10 hours ago

Wabup Farhan Ajak Semua Pihak Berpartisipasi Sukses Penyelenggaraan MTQ XXXI di Nanga Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an…

10 hours ago

Harisson Ingatkan PNS di Kalbar, Jangan Sampai Terjerat Judi Online

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menegaskan tak segan-segan akan memberikan sanksi…

10 hours ago

PTSL Dikenal Organisasi Internasional, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Apresiasi Kinerja Kementerian ATR/BPN

KalbarOnline, Jakarta - Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dijalankan Kementerian Agraria dan Tata…

11 hours ago

Makam Juang Mandor: Saksi Kekejaman Jepang yang Mengharukan

KalbarOnline, Landak - Pada suatu masa di masa lalu, terdapat sebuah desa yang menjadi saksi…

11 hours ago

Menelusuri Keindahan Budaya dan Adat di Rumah Betang Saham, Destinasi Wisata Tersembunyi di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Landak - Kalimantan Barat, sebuah provinsi yang kaya akan keindahan alam dan keberagaman budaya,…

11 hours ago