Categories: Sanggau

51 ASN Sanggau Mangkir Pasca Libur Idul Fitri, Bupati : Akan Disanksi Tegas

KalbarOnline, Sanggau – Sebanyak 51 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sanggau mangkir alias tidak hadir di hari pertama masuk pasca cuti Idul Fitri 1440 Hijriah, Senin (10/06/2019). Para ASN yang mangkir tersebut nantinya akan mendapat sanksi tegas dari Kemenpan-RB.

Terhitung sebanyak 51 ASN ini dilaporkan masih belum masuk kerja, yang mana sudah diputuskan tanggal 10 Juni merupakan hari pertama masuk kerja selama libur lebaran kemarin. Para ASN tersebut akan segera dilaporkan dan Pemda masih menunggu sanksi apa yang akan diberikan oleh Kemenpan-RB nantinya.

Bupati Paolus Hadi menegaskan bahwa dirinya akan mendata dan akan memberikan sanksi tegas kepada ASN dan tenaga kontrak yang mangkir di hari pertama kerja tersebut.

“Ada surat dari kementerian, nanti segera dilaporkan, soal sanksi nanti dari Kementerian. Kalau tenaga kontrak itu Bupati. Jadi sanksi dari Kemenpan nantinya berupa apa, baru diberitahukan kepada kita,” ujarnya saat diwawancarai usai memimpin apel gabungan pasca libur lebaran.

Bupati menyebut ada 51 orang ASN yang tidak masuk kerja. Ada beberapa yang keterangannya izin, namun ia menghendaki dilakukan pengecekan lebih jauh agar izin yang disampaikan tersebut memiliki alasan yang kuat dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Mudah-mudahan, 51 orang ini tidak nambah lagi. Tadi sudah kita cek. Nah, nanti yang izin-izin itu kan juga harus jelas alasannya. Jadi bisa dipertanggungjawabkan nantinya,” tegasnya.

Bupati berharap para ASN di Pemda Sanggau dapat semakin menunjukkan sikap taat terhadap aturan serta menjalankan disiplin sebagai abdi negara, terkecuali bila terdapat halangan yang memang tidak dapat ditinggalkan dan begitu urgen.

“Ke depan saya harap disiplin pegawai ini bisa menjadi lebih baik agar pelayanan kepada masyarakat tidak terkendala,” tandasnya. (WWP/Rizky)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Windy Jadi Pembicara Nasional Hari Talasemia Sedunia 2024

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Perhimpunan Orangtua Penderita Talasemia Indonesia (POPTI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy…

13 mins ago

Hanura Berpeluang Usung Dokter Akbar Rahmad Putra di Pilwako Pontianak 2024

KalbarOnline.com - Ketua DPC Hanura Kota Pontianak, Damri menyebut figur muda bakal calon Wali Kota…

56 mins ago

Bawaslu Pontianak buka Perekrutan Panwascam Pendaftar Baru

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka pembentukan panitia pengawas pemilu (paswascam) kecamatan dalam pemilihan umum (pemilu)…

4 hours ago

300 Pelajar SMP Pontianak Ikuti Tes Bakat Calon Atlet Panjat Tebing dari Kemenpora

KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 300 pelajar SMP di Kota Pontianak mengikuti Tes Identifikasi Bakat Calon…

4 hours ago

Budi Daya Lele Dalam Ember Jadi Solusi Keterbatasan Lahan

KalbarOnline, Pontianak - Warga Gang Kuini, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat berhasil membudidayakan…

4 hours ago

Ungguli DKI Jakarta, Pemprov Kalbar Raih 98 Poin pada Penilaian MCP Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil mencetak 98 poin pada penilaian…

5 hours ago