Serahkan Bonus Atlet Porprov Sanggau, Bupati Paolus Minta Pengurus Pengcab Tak Serius Mundur

KalbarOnline, Sanggau – Bupati Sanggau, Paolus Hadi menyerahkan bonus sebanyak Rp769 juta kepada 159 atlet Sanggau yang telah mengharumkan nama Kabupaten Sanggau pada kejuaraan Porprov November 2018 lalu.

Bupati yang didampingi Ketua KONI Sanggau, Drs. Ibrahim menyerahkan langsung bonus tersebut kepada atlet di aula Kantor Bupati Sanggau, Rabu (1/5/2019).

Sebanyak 101 medali berhasil diperoleh para atlet Sanggau yang terdiri dari 17 medali emas, 23 medali peran dan 61 medali perunggu.

Hasil kerja keras dan kegigihan para atlet yang bertanding di kejuaraan Porprov 2018 lalu itupun mendapat apresiasi dari Bupati Paoulus. Selain memberikan bonus, Bupati juga memberikan motivasi kepada para atlet yang telah mengharumkan nama Kabupaten Sanggau tersebut.

Orang nomor wahid di Bumi Daranante itu mengaku akan jauh lebih bangga jika atlet Sanggau tidak disewa dari luar Kabupaten.

“Sanggau berprestasi bisa-bisa saja, secara prestise memang membanggakan, tapi percuma saja jika atletnya bukan berasal dari Sanggau, saya lebih bangga jika Sanggau berprestasi karena atletnya berasal dari putra putri Sanggau, itu lebih bermartabat,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Bupati meminta pengurus cabang lebih serius membina cabang olahraga yang ada di Sanggau, terlebih lagi yang telah dinaungi oleh KONI. Ia juga menegaskan agar pengcab yang sudah tidak mampu untuk segera mengundurkan diri, supaya tidak terjadi masalah nantinya.

“Terlalu keenakan mendapat bantuan, tapi prestasi tidak ada, secara tidak langsung bisa menghambat potensi atlet,” tegasnya.

Dirinya berharap agar prestasi yang diraih bisa dipertahankan. Tapi disisi lain, Bupati meminta maaf jika kepedulian Pemerintah belum bisa maksimal untuk olahraga Sanggau.

“Karena tidak cuma olahraga saja yang jadi perhatian Pemerintah. Namun kita selalu berusaha mendukung kemajuan olahraga Sanggau,” pungkasnya.

Penyerahan bonus ini sekaligus menutup dan membubarkan Panitia Porprov Sanggau 2018. (WWP)