Categories: Pontianak

Pemkot Pontianak Peringkat Pertama Keterbukaan Informasi Publik

Sehari Borong Dua Penghargaan

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak meraih peringkat pertama se-Kalimantan Barat (Kalbar) dalam Penganugerahan Pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tahun 2018.

Pemkot Pontianak berada di posisi puncak kategori pemerintah kabupaten/kota dalam pengimplementasian Undang-undang (UU) KIP sebagaimana penilaian Komisi Informasi Provinsi Kalbar.

Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Pontianak, Uray Indra Mulya di Pendopo Gubernur Kalbar, Kamis (15/11/2018) malam.

Uray mengatakan, Pemkot Pontianak memang sudah sejak lama melakukan keterbukaan informasi publik. Sebab menurutnya, hal itu sudah menjadi bagian dalam layanan publik. Apalagi Pontianak telah dinobatkan sebagai kota dengan standar layanan publik terbaik oleh Ombudsman.

Dalam hal keterbukaan informasi, saat ini seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah terintegrasi. Dia memberi contoh, jika Standar Operasional Pelayanan (SOP) bisa diakses, tandanya keterbukaan informasi sudah dilakukan.

“Data-data macam APBD dan rencana pembangunan, sudah tersedia di website kami,” sebutnya.

Saat ini pihaknya tengah melakukan interoperabilitas, dimana sistem ini mengintegrasikan semua aplikasi yang ada di lingkungan OPD Pemkot Pontianak.

“Selama ini berjalan masing-masing, Dikbud punya aplikasi sendiri, Kominfo sendiri, Badan Keuangan sendiri dan sebagainya. Nah, ini akan kita intergrasikan menjadi satu,” terangnya.

Pihaknya menggandeng  konsultan untuk melakukan interoperabilitas. Sebab, berbagai aplikasi yang dimiliki OPD dibangun dengan berbagai jenis platform, dimana bahasa sistemnya berbeda satu sama lainnya.

“Makanya beberapa waktu lalu kita kumpulkan OPD-OPD supaya dengan masuknya konsultan interoperabilitas, bisa mengidentifikasi sistem yang digunakan masing-masing OPD itu,” imbuh Uray.

Tidak hanya itu, sambungnya, dalam hal anggaran, Pemkot Pontianak juga rutin setiap tahunnya menggelar bedah APBD secara terbuka. APBD itu pun setiap tahunnya diumumkan di media massa sebagai bentuk keterbukaan informasi kepada publik.

“Masyarakat berhak tahu digunakan untuk apa saja APBD itu,” ucapnya.

Pada hari yang sama, Pemkot Pontianak juga menerima penghargaan  Natamukti Nindya sebagai bentuk apresiasi kepada kabupaten/kota terbaik dalam meningkatkan daya saing UMKM secara keseluruhan baik ditingkat nasional bahkan internasional dari International Council for Small Business (ICSB). Penghargaan tersebut diterima oleh Plt Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Graha Widya Bhakti, Jakarta, Kamis (15/11/2018) pagi. (jim)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Menemukan Keindahan Alam di Air Terjun Melanggar

KalbarOnline, Air Besar - Air terjun Melanggar, sebuah destinasi alam yang memukau, terletak di Desa…

14 hours ago

2,4 Juta Bidang Tanah Terdaftar dalam 100 Hari Kerja Menteri AHY

KalbarOnline, Jakarta - Sebanyak 2,4 juta bidang tanah berhasil didaftarkan dalam masa 100 hari kerja…

17 hours ago

BPBD Kalbar Gelar Rakor Antisipasi Bencana

KalbarOnline, Pontianak- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Barat, menggelar Rapat Koordinasi Kepala Pelaksana…

17 hours ago

Menikmati Keindahan Alam di Bukit Biang, Wisata Tersembunyi di Sanggau

KalbarOnline, Sanggau - Bukit Biang adalah salah satu destinasi wisata alam yang terletak di Desa…

1 day ago

Keindahan Alam dan Kekayaan Budaya di Bukit Bengkawang, Surga Tersembunyi di Kalbar

KalbarOnline, Bengkayang - Bukit Bengkawang, sebuah destinasi wisata yang terletak di Kecamatan Jangkang, Kabupaten Bengkayang,…

1 day ago

Menemukan Keindahan Alam di Bukit Bakmunt: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat dikenal sebagai tempat yang kaya akan keindahan alamnya. Salah satu…

1 day ago