Categories: Nasional

Puluhan Warga Dusun Masih Berada dipengungsian

KalbarOnline.com – Puluhan warga yang tinggal di Kawasan Rawan Bencana (KRB) 3 Gunung Merapi di Desa Glagaharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, hingga Sabtu pagi masih bertahan di barak pengungsian Balai Desa Glagaharjo setelah terjadi erupsi freatik dua kali pada Jumat (1/6) malam.

“Warga KRB 3 Desa Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, yang mengamankan diri di balai desa sejak tadi malam ada 98 jiwa,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman Makwan di Sleman, Sabtu (2/6).

Menurut dia, warga yang mengungsi di Balai Desa Glagaharjo tersebut terdiri atas balita sembilan anak, anak-anak 23 orang, dewasa 48 dan lansia 18 orang.

“Mereka ini merupakan warga dari tiga dusun teratas di lereng Merapi, yakni Dusun Srunen ada dua warga, Kalitengah Kidul 26 orang, dan Kalitengah Lor 70 warga,” katanya.

Gunung Merapi yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah meletus dua kali dalam waktu yang hampir berdekatan pada Jumat (1/6) malam dengan selang waktu sekitar 30 menit.

Berdasarkan informasi dari twitter resmi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), letusan terjadi pukul 20.24 WIB yang diikuti dengan letusan berikutnya pada pukul 21.00 WIB.

Letusan awal memiliki amplitudo maksimum 64 milimeter dengan tinggi kolom letusan 2.500 meter dari puncak yang terjadi selama 1,5 menit. Letusan mengarah ke timur laut, teramati dari pos pengamatan Jrakah.

Sedangkan letusan susulan terjadi pada pukul 21.00 WIB dengan amplitudo maksimum 29 milimeter yang terjadi selama 56 detik dengan kolom letusan tegak setinggi 1.000 meter dari puncak, seperti teramati dari pos pengamatan Babadan. (Antara)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

KSDA Kalbar dan BTN Gunung Palung Tangani Kemunculan Orang Utan di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Bermula dari beredarnya informasi di salah satu media sosial terkait adanya…

5 hours ago

Kadis Kesehatan Ajak Nakes Peran Aktif Turunkan AKI/AKB dan Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kalimantan Barat, Erna Yulianti mengajak para tenaga…

5 hours ago

Pekan Gawai Dayak ke 38 Siap Digelar

KalbarOnline, Pontianak - Jelang Pelaksanaan Pekan Gawai Dayak (PKD) ke XXXVIII (38) Tahun 2024, Penjabat…

5 hours ago

Lepas Peserta Lomba HKG PKK ke-52 Tingkat Nasional, Kalbar Optimis Pasti Juara

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson didampingi Pj Ketua Tim Penggerak PKK…

5 hours ago

Pimpin Apel Senin Pagi, Pj Sekda Zulkarnain Tekankan Soal Kedisiplinan ASN

KalbarOnline, Pontianak – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Zulkarnain menekankan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara…

5 hours ago

Inflasi Kota Pontianak Capai 2,77 Persen

KalbarOnline, Pontianak – Angka inflasi Kota Pontianak kini mencapai 2,77 persen. Pj Wali Kota Pontianak,…

5 hours ago