Categories: Pontianak

Apa Alasan MIDJINORSAN Selalu Bicara Soal IPM, Ini Penjelasan Bang Midji

KalbarOnline, Pontianak – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 3 (tiga), Sutarmidji dan Ria Norsan semakin diterima oleh masyarakat.

Selain berkaca pada track record keduanya saat memimpin daerahnya masing-masing selama menjabat sebagai kepala daerah, program-program yang ditawarkan juga pro rakyat dan dinilai sangat mudah untuk diaplikasikan.

Pasangan Sutarmidji dan Ria Norsan, atau yang lebih akrab MIDJINORSAN ini memiliki tagline Kalbar Baru, dengan program unggulan diantaranya di bidang pendidikan, kesehatan, perbaikan infrastruktur, perbaikan tata kelola yang transparan, akuntabel dan pelayanan yang cepat serta percepatan pemekaran Provinsi Kapuas Raya.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Cagub Sutarmidji yang akrab disapa Bang Midji.

“Kenapa program unggulan kita di pendidikan, kesehatan dan infrastruktur, karena saat ini IPM Kalbar berada di posisi 29 dari 34 provinsi di Indonesia. Posisi 29 ini kalau berdasarkan data, sangat berat, sebab nilai rata-rata IPM nasional sudah berada di angka 70, sedangkan kita masih di 65.88,” ujarnya.

Sehebat apapun upaya untuk melakukan terobosan, lanjut Bang Midji, IPM itu kemungkinan naik sekitar 1 – 2 poin. Sehingga, menurutnya, untuk mengejar nilai rata-rata IPM nasional dibutuhkan waktu yang cukup lama.

“Nah, program yang kita tawarkan inilah upaya yang luar biasa untuk meningkatkan IPM di Kalbar dibandingkan saat ini. Terobosan itu bisa kita lakukan, contohnya indeks pembangunan kesehatan masyarakat (IPKM), saat ini rata-rata daerah di Kalbar berada diurutan 200 keatas dan Kota Pontianak pernah berada diurutan 123 namun dua tahun setelah itu melompat diurutan 22 se Indonesia, sehingga kalau ini diseriusi ini bisa mencapai lompatan-lompatan yang besar,” tukasnya.

Sementara di bidang pendidikan, lanjut Bang Midji, berdasarkan rata-rata hasil ujian nasional di Kalbar berada diurutan ke 30. Ini merupakan satu hal yang harus menjadi perhatian serius.

“Ini juga menjadi satu atensi kita, jika itu kita seriusi, seiring dengan peningkatan IPKM se – Kalbar, sehingga apabila dari urutan 30 melompat ke urutan 20an, tentu akan berpengaruh pada percepatan peningkatan IPM kita,” imbuhnya.

Sementara di bidang infrastruktur, menurut Bang Midji, mungkin sebagian sudah baik, tetapi diwilayah pedalaman terutama di tempat masyarakat yang menghasilkan produk-produk pertanian dan perkebunan masih belum terjangkau.

“Tentunya berpengaruh pada nilai jual sehingga nilai jual menjadi rendah, karena jalur transportasinya rusak parah. Nah kita akan lakukan terobosan percepatan dan kita akan bersinergi antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota dan pusat untuk melakukan percepatan penanganan infrastruktur khususnya jalan,” tukasnya.

Sementara di kesehatan, Bang Midji bersama pasangannya Ria Norsan, berkomitmen untuk menggenjot IPKM Kalbar untuk mendongrak IPM.

Bang Midji juga menjelaskan bahwa program yang paling urgen menurutnya adalah pendidikan, kesehatan dan perbaikan infrastruktur. Sebab, lanjutnya, semua variabel atau elemen yang menunjang peningkatan IPM itu harus diprioritaskan.

“Kenapa bicara IPM?, karena investor apabila masuk di suatu daerah, pasti akan melihat IPM terlebih dahulu. Karena IPM itu tergambar SDM, kesehatan dan infrastruktur. Apabila ketiga ini parah, maka investor akan mengeluarkan cost yang lebih besar, sehingga investor tidak akan mau investasi di tempat kita,” tuturnya.

Menurut Bang Midji, selama ini investor yang masuk di Kalbar hanya di sektor pertambangan dan perkebunan.

“Ini tidak berdampak langsung pada penyerapan tenaga kerja, terutama tenaga kerja terdidik. Itulah yang ingin kita ubah. Dan entrepreneur atau UMKM, akan terus kita kembangkan agar masyarakat mandiri dan dapat menciptakan lapangan kerja,” paparnya.

Bang Midji juga menyatakan bahwa respon masyarakat terhadap program yang ditawarkan Midji Norsan, sangat luar biasa.

“Karena masyarakat inginkan perubahan yang luar biasa, dan percepatan-percepatan. Alhamdulillah, masyarakat tidak lagi bicara masalah etnis dan agama. Semuanya bicara tentang program. Nah inilah pendewasaan dalam pemahaman pesta demokrasi itu perlu juga kita berikan, edukasi-edukasi untuk memilih pemimpin berdasarkan program terus kita kedepankan di masyarakat,” tukasnya.

Masyarakat, lanjut Bang Midji, sebagian besar sudah memahami hal tersebut.

“Contohnya di Sintang, masyarakat memuji kepemimpinan Pak Jarot, walaupun diketahui Pak Jarot dari etnis Jawa dan merupakan Muslim, tetapi bisa diterima dimasyarakat dengan program-program yang memang menyentuh kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

“Dan kami juga akan melakukan hal itu, karena itulah keinginan masyarakat. Kita ingin percepatan kesejahteraan masyarakat, kita ingin ada suatu perubahan yang mendasar, dan kita ingin ada Kalbar Baru untuk semua dengan program-program unggulan yang saya jelaskan tadi,” pungkasnya. (Fai/Elf)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Apa Alasan MIDJINORSAN Selalu Bicara Soal IPMApa Alasan MIDJINORSAN Unggulkan Tiga Program IniAskimanBerikut Penjelasan Bang MidjiBerita BengkayangBerita Hari IniBerita InternasionalBerita Kapuas HuluBerita Kayong UtaraBerita KetapangBerita Kubu RayaBerita LandakBerita MelawiBerita MempawahBerita Nanga PinohBerita NasionalBerita OnlineBerita PontianakBerita SambasBerita SanggauBerita SekadauBerita SingkawangBerita SintangBerita TerkiniBerita Terkini Hari IniBupati SintangDinilai Sudah TerbuktiEdi - BahasanEdi 4 PontianakEdi KamtonoIni Penjelasan Bang MidjiJarot WinarnoKalimantan BaratKapuas HuluMedia Online KalbarMedia Online Kalimantan BaratMIDJINORSAN Terus Edukasi Masyarakat Untuk Memilih Pemimpin Berdasarkan ProgramMuda-JiwoNasionalis dan BerprestasiPemerintah Kabupaten SintangPemerintah Kota PontianakPilbup Kayong Utara 2018Pilbup Kubu Raya 2018Pilbup Mempawah 2018Pilbup Sanggau 2018Pilgub Kalbar 2018Pilkada Kayong Utara 2018Pilkada Kubu Raya 2018Pilkada Mempawah 2018Pilkada Sanggau 2018Pilkada Serentak 2018Rahmad Satria – RidwanRahmad Satria 4 MempawahSutarmidjiSutarmidji - Ria NorsanSutarmidji 4 KalbarSutarmidji Inginkan Perubahan di KalbarSutarmidji Serahkan Piagam Komitmen Pemekaran Kapuas RayaSutarmidji: Midji Norsan Komitmen Ciptakan Perubahan di KalbarTemui Tokoh di SintangTiga Program Unggulan MIDJINORSAN Sebagai Penunjang Peningkatan IPM KalbarTokoh Sanggau Sebut Program Midji-Norsan Mudah Diterima MasyarakatTokoh Sanggau Sebut Tak Ada Alasan Tidak Mendukung MIDJINORSAN Menuju Kalbar BaruWakil Bupati SintangWakil Wali Kota PontianakWali Kota Pontianak

Recent Posts

Sutarmidji Daftar ke Hanura

KalbarOnline, Pontianak - Subhan Noviar yang menjadi utusan dari Sutarmidji mendatangi kantor DPD Partai Hanura,…

2 hours ago

Pemkot Pontianak Gelar Nobar Semifinal Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di PCC

KalbarOnline, Pontianak - Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Indonesia U-23 akan menghadapi Timnas Uzbekistan pada laga…

2 hours ago

Bosan dengan yang Itu-itu Saja? Dokter Rahmad Siap Bawa Perubahan Lewat Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Akbar Rahmad Putra, seorang dokter muda berusia 27 tahun menyatakan diri siap…

7 hours ago

Ani Sofian Dorong Guru Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menutup secara resmi kegiatan Lokakarya 7…

8 hours ago

Angka Stunting Pontianak Kembali Turun

KalbarOnline, Pontianak – Angka stunting di Kota Pontianak berhasil turun pada awal tahun 2024 menjadi…

8 hours ago

Peringatan HUT Ke 10 IKAWATI Kantor Wilayah BPN Kalimantan Barat dan Hari Kartini Sukses Digelar

KalbarOnline.com, Pontianak - Jumat, 26 April 2024, Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati (IKAWATI) Kantor Wilayah…

12 hours ago