Categories: Sintang

Bupati Jarot Minta Progja Solidaridad Harus Inline Dengan Pembangunan Berkelanjutan dan Komitmen Wujudkan Sintang Lestari

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno, menghadiri sekaligus membuka sosialisasi dan pemantapan program kerja solidaridad tahun 2018 dengan Pemerintah Kabupaten Sintang dan mitra di aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sintang, Rabu pagi (14/2).

Turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Terry Ibrahim, Kepala Bappeda Kabupaten Sintang, Kartiyus, sejumlah unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait serta pihak terkait lainnya.

Program Coordinator West Kalimantan Solidaridad, Billy M Hasbi mengatakan pihaknya telah bekerja sejak tahun 2012 di 4 kabupaten yakni Sintang, Melawi, Sekadau dan Sanggau dengan beberapa program kerja.

“Untuk tahun 2018 rencana kami akan berfokus di Sintang terutama berkenaan dengan peningkatan kualitas hidup dari pada petani sawit mandiri,” kata Hasby.

Selain itu juga, tambahnya, akan didiskusikan hal lain seperti terkait dengan pengurangan emisi, konservasi kawasan hutan dan lainnya bersama pemerintah daerah.

Sementara itu, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan berdasarkan Peraturan Presiden nomor 59 tahun 2017 tentang tujuan dan pelaksanaan pembangunan yang berkelanjutan didalamnya di atur partisipasi dari civil society oraganization termasuk solidaridad. Untuk itu Perpres tersebut sebagai payung utama memwujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

“Keberadaan solidaridad ini penting terutama konsep mereka terkait peningkatan produktivitas petani sawit mandiri, mereka sudah ngomong dengan saya seperti pendampingan pada seribu petani sawit mandiri tahun depan seribu lagi, tapi barangkali juga bisa kolaborasi dengan CSO yang lainlah,” kata Bupati.

Bupati menjelaskan dalam meningkatkan produktivitas petani mandiri itu tujuannya adalah agar petani mandiri tidak punya keinginan untuk ekspansi lahan-lahannya kemudian masuk ke lahan-lahan yang non kawasan hutan.

Selain itu juga, lanjut Bupati, bahwa program kerja (progja) yang dibuat solidariad ini harus inline dengan tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan Sintang yang lestari karena Sintang termasuk dalam 8 kabupaten yang menyusun rencana aksi daerah yang disebut dengan ‘Kabupaten Lestari’.

“Ketika kita menyusun rencana aksi, kita telah berkomitmen bahwa di Sintang ini seluruh aspek pembangunan harus kita buat seimbang antara pembangunan ekonomi, pembangunan sosial dan menjaga kelestarian lingkungan,” tandas Bupati. (Sg/Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

10 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

13 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

15 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

15 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

15 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

15 hours ago