Categories: Pontianak

Tahun Anggaran 2018 Pemkot Lebih Fokus Percepatan Pembangunan Kota

Sutarmidji: Percepatan pembangunan jembatan Landak termasuk penyelesaian jalan paralel – waterfront – booster PDAM di Pontura dan pembangunan SMPN 2

KalbarOnline, Pontianak – DPRD Kota Pontianak menggelar Rapat Paripurna mengenai Penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2018.

Hadir dalam Paripurna tersebut Wali Kota Pontianak, Sutarmidji yang mengatakan kalau Pemkot 2018 mendatang dalam penggunaan anggaran lebih difokuskan pada percepatan pembangunan kota.

“Yang jelas fokus tahun depan itu adalah bagaiamana anggaran lebih banyak digunakan untuk menunjang percepatan pembangunan Jembatan Landak. Kan tahun ini mulai. Jembatannya memang pusat, tapi pembebasan lahannya kita dengan rencana pembuatan bundaran di Pontianak Utara,” ujarnya usai Paripurna yang dilangsungkan di ruang Paripurna DPRD Kota Pontianak, belum lama ini.

Setelah itu Pemkot, dikatakannya, akan menyelesaikan satu booster PDAM lagi di Pontianak Utara dan yang lainnya pembangunan SMPN 2.

“Menyelesaikan pembangunan Jalan Paralel yang ada di Pal Lima, Sungai Raya Dalam dan Sungai Jawi, itu prioritas dan termasuk pembangunan waterfront,” terangnya.

Dirinya menyebutkan, pembebasan lahan untuk Jembatan Landak, saat ini dalam proses penilaian oleh appraisal. Dalam waktu dekat ini, menurutnya, hal itu akan rampung dan pihaknya mulai dengan pembayaran terhadap aset masyarakat yang ada.

“Kalau ada yang sepakat kita bayar,” ucapnya.

Mengenai membebaskan lahan, menggunakan dua tahun anggaran karena ada 73 ruko dan beberapa tanah kosong yang harus dibebaskan Pemkot.

“Mau tak mau, setuju atau tidak maka harus dilakulan, karena ruko yang ada nantinya juga tidak bisa digunakan. Seperti toko yang di Pontianak Timur itu nggak kena tapi kan nggak bisa dipakai lagi. Maka kita tunggu ada tim penilai independen yang mempunyai kapasitas untuk itu. Jadi bukan kita yang menentukan, tapi nanti ada tim penilai,” tandasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment

Recent Posts

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

2 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

4 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

5 hours ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

19 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

20 hours ago