Categories: Pontianak

Penjelasan Instruktur Paskibraka Pontianak Terkait Insiden Pengibaran Bendera

KalbarOnline, Pontianak – Instruktur sekaligus Koordinator Pelatih Paskibraka Pontianak, Fajarrudin, bersyukur anak asuhnya dapat melaksanakan tugas dengan baik hingga selesai.

Walaupun diakuinya ada sedikit insiden bendera tidak terkembang dengan sempurna karena talinya terlilit, namun hal itu tidak mengurangi khidmatnya upacara peringatan detik-detik proklamasi.

“Terkait insiden yang terjadi, saat latihan semua sudah maksimal dan bahkan gladi bersih juga maksimal. Mungkin kejadian yang terjadi saat ini adalah, terbawa suasana di lapangan sehingga mereka grogi,” ujarnya ditemui usai upacara.

Dirinya juga mengaku bahwa insiden tersebut sangat tidak disangka-sangka dapat terjadi dan jarang ditemui disetiap upacara bendera. Namun ditegaskannya, langkah yang sudah diambil anak asuhnya sudah tepat.

Selain itu, dirinya juga mengatakan bahwa pasukan Paskibaraka 2017 hanya diberi kesempatan berlatih 10 hari oleh panitia dan sudah termasuk gladi kotor maupun gladi bersih.

“Waktu untuk mendidik pasukan pengibar bendera Kota Pontianak sangat minim, lain lagi cuaca yang tidak mendukung biasanya membuat latihan terpaksa disingkat. Pasukan Paskibra kita ada 31 orang dan pelatihnya ada lima orang,” ungkapnya.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa tali tiang bendera juga baru diganti H-1, sehingga menurutnya hal tersebut juga mempengaruhi insiden tersebut, sebab diakuinya, anak asuhnya belum terlalu menguasai media tersebut, sehingga bendera tidak membuka sempurna.

“Tiga orang pengibar bendera, Uti Ilal Asar, Abraham dan Kevin Rafael, dan yang membawa baki adalah Adeta Tirayanda Siswi dari SMA 8,” pungkasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment

Recent Posts

Pelayanan Radioterapi RSUD Soedarso Resmi Beroperasi Agustus 2024

KalbarOnline, Pontianak - Pelayanan radioterapi untuk penyakit kanker di RSUD dr. Soedarso diperkirakan dibuka mulai…

2 hours ago

Polres Sekadau Gelar Konferensi Pers Tindak Pidana KDRT Berujung Kematian Ibu Kandung

KalbarOnline, Sekadau - Kepolisian Resor (Polres) Sekadau menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus perkara tindak…

2 hours ago

Polres Sekadau Amankan Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Nanga Mahap

KalbarOnline, Sekadau - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sekadau berhasil mengamankan seorang pelaku tindak pidana…

2 hours ago

Kurangi Sampah Plastik, Kadisporapar Windy Terus Galakkan Gerakan Kalbar Membawa Tumbler

KalbarOnline, Pontianak - Kadisporapar Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari terus menggalakkan Gerakan Kalbar Membawa Tumbler,…

2 hours ago

Jelang Idul Adha, Angka Inflasi di Pontianak 2,65 persen

KalbarOnline, Pontianak – Menjelang Hari Raya Idul Adha, angka inflasi Kota Pontianak menyentuh angka 2,65…

19 hours ago

Pj Wako Pontianak Minta PPDB 2024 Berlangsung Transparan

KalbarOnline, Pontianak - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 akan dimulai. Untuk mempersiapkan…

19 hours ago