Categories: Sintang

Wasekjen MADN Didampingi Bupati Sintang Buka Gawai Dayak Kecamatan Tempunak

KalbarOnline, Sintang – Gawai Dayak Kecamatan Tempunak dipusatkan di Desa Pudau Bersatu, Minggu (16/7).

Selain Bupati Sintang, Jarot Winarno, gawai juga dihadiri Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Alexander Rombonang mewakili Gubernur Kalimantan Barat.

Turut hadir Bupati Landak sekaligus Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Adat Dayak Nasional (Wasekjend MADN) Karolin Margareth Natasa.

Bupati Sintang, Jarot Winarno menyampaikan gawai memiliki tiga makna yang harus selalu diingat dan menjadi inspirasi dari pelaksanaan gawai yakni untuk bersyukur, kemanusiaan dan keadilan.

“Selain untuk bersyukur, kita harus melaksanakan warisan leluhur nenek moyang kita melalui gawai yang sudah mewajibkan kita untuk selalu bersyukur, menjaga hubungan yang harmonis dengan alam dan sesama manusia,” ucapnya.

Gawai juga mengandung sisi kemanusiaan, karena gawai memiliki filosofi tinggi sudah menunjukan kita sama dengan manusia di belahan bumi lainnya.

“Gawai juga mengandung makna keadilan untuk diperlakukan dan memperoleh haknya. Nanti kita akan bantu pembangunan poskesdes di pudau bersatu ini,” katanya.

Asisten Pemerintahan Setda Provinsi Kalbar Alexander Rombonang menyampaikan gawai untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat. Gawai juga menjaga serta mempromosikan seni dan budaya yang ada pada masyarakat.

“Terus bersyukur dan menjaga hubungan harmonis dengan alam dan sesama, supaya alam dan lingkungan yang sudah memberikan kita rezeki bagi kita. Warisan nenek moyang yang baik-baik untuk lingkungan agar dipelihara dan dilaksanakan. Jaga keamanan dan kondusivitas di wilayah masing-masing. Hindari mabuk-mabukan dan perjudian,” pesannya.

Sementara Wasekjen MADN, Karolin menyampaikan bahwa budaya menjadi elemen penting dalam kehidupan manusia.

Suksesnya sebuah acara gawai ditunjukan dengan kebersamaan, kekompakan dan gotong royong diantara masyarakat.

“Gawai gagal kalau habis gawai kita lalu berkelahi dan tidak bisa bersama-sama. Adat budaya kita menunjukan bahwa kita bukan manusia primitif karena kita berbudaya dan beradat,” ujarnya.

Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) sekaligus Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward mengatakan semangat gotong royong dan kebersamaan sangat tinggi di kalangan masyarakat Dayak.

“Saya terus mengingatkan kita untuk menjaga dan melestarikan seni budaya Dayak. Sambil kita terus menjaga relasi yang harmonis dengan suku lain dalam kehidupan sehari-hari,” imbaunya.

Jeffray yakin dengan gawai di tingkat kecamatan seperti ini, Kecamatan Tempunak akan semakin mantap menjadi peserta saat gawai di tingkat kabupaten nanti.

Ketua Panitia sekaligus Kepala Desa Pudau Bersatu Maksimus Mustafa menerangkan gawai sudah dilaksanakan setiap tahun dengan tuan rumah secara bergiliran setiap desa.

“Kami mensyukuri hasil panen selama satu tahun berladang, melestarikan adat istiadat dan memperkuat identitas sebagai orang Dayak. Terima kasih kepada Tuah Mangasih yang sudah menjadi tuan rumah gawai tahun ini,” tuturnya.

Gawai tahun ini mengambil tema kenyalang ngiring anak. Gawai dilaksanakan selama tiga hari mulai 14-16 Juli 2017. Gawai diisi dengan lomba dan seminar budaya Dayak. (Sg)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Bupati Kamaruzaman dan Sekda Yusran Antusias Saksikan Semifinal Indonesia Versus Uzbekistan

KalbarOnline, Kubu Raya - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar nonton bareng (nobar) laga semifinal Piala…

2 hours ago

Optimalkan Pelayanan, Kamaruzaman Teken Kerja Sama dengan Enam Instansi Sekaligus

KalbarOnline, Kubu Raya – Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman menandatangani kesepakatan bersama dan…

2 hours ago

Warga Padati Halaman Polresta Pontianak, Nobar Indonesia Versus Uzbekistan

KalbarOnline, Pontianak - Ribuan warga Kota Pontianak memadati halaman Polresta Pontianak untuk nonton bareng (nobar)…

8 hours ago

Ribuan Penari Meriahkan Kalbar Menari 2024 di Pendopo Gubernur

KalbarOnline, Pontianak - “Serentak Menari, Bergerak Bahagiakan Bumi” menjadi tema yang diambil dalam peringatan Hari…

9 hours ago

1.085 Atlet Pelajar Siap Berlaga di Popda Kota Pontianak 2024

KalbarOnline, Pontianak – Sebanyak 1.085 atlet pelajar SMP dan SMA se-Kota Pontianak siap berlaga pada…

9 hours ago

Bingkisan Kebahagiaan PLN untuk Warga Kalsel yang Membutuhkan

KalbarOnline.com – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran…

10 hours ago