Pemuda Melayu dan Pemuda Dayak Kompak Jaga Kondusifitas Ketapang

KalbarOnline, Ketapang – Menyikapi berbagai isu yang berkembang belakangan ini terutama di media sosial yang dapat memecah persatuan dan kesatuan serta kerukunan hidup antar sesama, tokoh Pemuda Melayu dan tokoh Pemuda Dayak dalam jumpa pers di salah sebuah hotel di Ketapang, menyatakan diri untuk kompak bersama-sama menjaga kondusifnya suasana di Kabupaten Ketapang, Senin (3/4) kemarin.

Kedua kelompok pemuda ini juga menghimbau agar seluruh masyarakat dapat senantiasa menjaga kerukunan dan keharmonisan serta tidak terpancing oleh isu – isu yang dapat memecah belah kesatuan dan persatuan khususnya di Kabupaten Ketapang.

Ketua Forum Pemuda Melayu (FPM) Kabupaten Ketapang, Abdul Razak, SE mengingatkan kepada bebagai pihak khususnya para Pemuda Melayu agar tidak terpancing isu – isu provokatif yang banyak tersebar di media sosial agar tidak menimbulkan kegaduhan.

“Saya berharap agar para pengguna media sosial ‎jangan ada hal-hal yang mengarah negatif hingga berakibat perpecahan,” himbaunya.

Ia juga berharap agar semua lapisan masyarakat dapat mendukung Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk tetap berkerja mewujudkan Ketapang yang maju dan sejahtera dengan tidak menghambat kinerja pemerintah dengan membuat kegaduhan sehingga apa yang telah dicanangkan oleh pemerintahan sekarang dapat terwujud.

“Karena tidak mungkin seorang pemimpin itu mengarah kepada hal-hal yang tidak baik. Hanya saja mungkin ada segelintir orang atau sekelompok yang notabene tidak menginginkan Ketapang kondusif,” ungkap Razak.

Hal senada juga disampaikan Ketua Persatuan Pemuda Dayak, Romanus Romawi, SE, pihaknya bersama dengan Pemuda Melayu juga stakeholder yang ada di Kabupaten Ketapang ingin bekerja sama untuk tetap menjaga suasana damai dan aman dengan melakukan sharing pendapat setiap minggu.

“Selalu saya sampaikan ke teman – teman di Pemuda Dayak agar selalu menjalin silaturahmi terhadap siapapun, seperti Pemuda Anshor, Pemuda Melayu dan pemuda dari suku-suku lainnya, kita harus rangkul‎ agar tetap terjalin kebersamaan,” ungkap Romawi.

Romawi juga menyampaikan banyak terima kasih dan penghargaan kepada pihak Pemuda Melayu atas partisipasinya dalam acara adat ‘mengubas tanah arai’ sehingga dapat terlaksana dengan baik dan sukses. (Adi LC)