Categories: Mempawah

Pelabuhan Internasional Kijing Akan Terealisasi 2019 Mendatang

KalbarOnline, Mempawah – Harapan masyarakat Kabupaten Mempawah untuk memiliki pelabuhan berskala internasional akan segera terealisasi pada tahun 2019, hal ini dipastikan setelah tim finalisasi Perpres pembangunan Terminal Kijing, turun langsung ke lokasi Pantai Kijing di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah.

Tim finalisasi itu terdiri dari staf ahli bidang hukum dan reformasi birokrasi perhubungan Dr Umar Aris, SH., MM., MH, Kementrian BUMN, Kementrian PUPR, STAR/BPN, Kementrian Koordinator Perekonomian yang diwakili Elen Setiadi Kepala biro hukum persidangan humas, Deputi bidang hukum dan Perundang-undangan Sesneg, Dr Muhammad Saptamurti, SH., MA., M.Kn, Direktur teknik manajemen resiko PT Pelindo II, Dani Rusli Utama.

Kedatangan tim finalisasi tersebut disambut langsung oleh Bupati Mempawah, Drs H Ria Norsan, MM., MH dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah.

“Tahap awal, dibangun terminal peti kemas, lahan yang digunakan 50 hingga 100 Hektar (Ha) dan kita agendakan selesai pada 2019 mendatang, ini bukti keseriusan pemerintah pusat dalam merealisasikan pembangunan Pelabuhan Internasional Kijing karena sudah masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN),” terang Dani Rusli Utama.

Pembangunan Pelabuhan Internasional Kijing menjadi prioritas, mengingat Pelabuhan Dwikora Pontianak sudah tidak bisa dikembangkan lagi karena keterbatasan lahan, untuk menunjang kelancaran ekonomi Kalimantan barat dibutuhkan Pelabuhan Internasional Kijing sebagai opsi.

“Kita mengantisipasi kemacetan pelabuhan di tengah berkembangnya ekonomi Kalimantan barat, jadi pembangunan pelabuhan kijing menjadi prioritas dan sebagai BUMN yang dipercaya pemerintah, kami berusaha semaksimal mungkin merealisasikannya,” jelas Dani.

“Kemudian soal anggaran, kita gunakan sesuai kebutuhan di lapangan dan kita perkirakan total Rp5 triliun, tahap pertama kemungkinan menghabiskan 1 sampai 2 triliun sedangkan tahap dua serta selanjutnya disesuaikan perkembangan nantinya,” jelasnya.

Sementara Deputi bidang hukum dan Perundang-undangan Sesneg mengatakan bahwa sumber dana tersebut tidak dari APBN maupun APBD melainkan dari internal perusahaan dan pinjaman Bank.

“Regulasi peraturan terkait pembangunan pelabuhan kijing hampir rampung, Menkumham sudah mengembalikan berkas ke Menteri Perekonomian untuk diserahkan ke Presiden,” terang Dr.Muhammad Saptamurti, SH., MA., M.Kn.

Sementara itu Bupati Kabupaten Mempawah, Drs H Ria Norsan, MM., MH berharap pembangunan pelabuhan internasional kijing ini berjalan lancar sesuai dengan yang diagendakan.

“Masyarakat sangat berharap pelabuhan internasional kijing ini segera dikerjakan dan terealisasi pada tahun 2019 sesuai agenda, keberadaan pelabuhan internasional kijing ini akan berdampak sangat baik demi perekonomian dan kesejahteraan rakyat,” terang Norsan singkat. (Lis)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Sutarmidji Cagub Kalbar Pertama yang Daftar di Hanura

KalbarOnline, Pontianak - Subhan Noviar yang menjadi utusan dari Sutarmidji mendatangi kantor DPD Partai Hanura,…

7 hours ago

Pemkot Pontianak Gelar Nobar Semifinal Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di PCC

KalbarOnline, Pontianak - Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Indonesia U-23 akan menghadapi Timnas Uzbekistan pada laga…

7 hours ago

Bosan dengan yang Itu-itu Saja? Dokter Rahmad Siap Bawa Perubahan Lewat Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Akbar Rahmad Putra, seorang dokter muda berusia 27 tahun menyatakan diri siap…

11 hours ago

Ani Sofian Dorong Guru Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menutup secara resmi kegiatan Lokakarya 7…

12 hours ago

Angka Stunting Pontianak Kembali Turun

KalbarOnline, Pontianak – Angka stunting di Kota Pontianak berhasil turun pada awal tahun 2024 menjadi…

12 hours ago

Peringatan HUT Ke 10 IKAWATI Kantor Wilayah BPN Kalimantan Barat dan Hari Kartini Sukses Digelar

KalbarOnline.com, Pontianak - Jumat, 26 April 2024, Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati (IKAWATI) Kantor Wilayah…

16 hours ago